Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dermaga Dangkal, Produksi Ikan Tangkap di Cirebon Berkurang

Pendangkalan kawasan pesisir pantai di Kabupaten Cirebon Jawa Barat semakin menghambat nelayan dalam memproduksi ikan tangkap karena kapal berukuran besar sulit berlabuh ke dermaga.
Nelayan sedang melaut/bisnis.com
Nelayan sedang melaut/bisnis.com

Bisnis.com, Cirebon – Pendangkalan kawasan pesisir pantai di Kabupaten Cirebon Jawa Barat semakin menghambat nelayan dalam memproduksi ikan tangkap karena kapal berukuran besar sulit berlabuh ke dermaga.

Kabupaten Cirebon memiliki tiga tempat pelelangan ikan (TPI) yang hingga saat ini masih beroperasi. Namun, kondisi dermaga yang dangkal membuat ikan yang masuk TPI kurang maksimal.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Ali Efendi mengatakan dermaga seluruh TPI yang ada di Kabupaten Cirebon yaitu TPI Gebang, TPI Bondet, dan TPI Karangreja sudah cukup lama tidak dikeruk.

Dia menuturkan akibat  dangkalnya kawasan dermaga hanya kapal-kapal kecil berukuran 3-7 GT yang bisa mengakses dermaga dan hasilnya produksi ikan yang masuk TPI hanya sedikit karena daya jangkau kapal kecil sangat terbatas.

“Kami punya enam kapal berukuran besar [di atas 30 GT] akan tetapi tidak terpakai karena dermaganya dangkal,” katanya kepada Bisnis, Jumat (16/1/2015).

Ali mengungkapkan untuk pengerukan kawasan dermaga TPI yang dangkal, pihaknya telah mengajukan bantuan dana untuk biaya pengerukan dermaga dan pembelian kapal agar bisa digunakan nelayan untuk meningkatkan produksi.

“Ada 3.400 kapal nelayan di Kabupaten Cirebon, dan mayoritas kapal-kapal kecil di bawah 7 GT,” ujarnya.

Ali menambahkan jika kapal yang digunakan nelayan berukuran kecil atau seperti perahu biasa maka akn sulit mengambil potensi kelautan yang dimiliki Indonesia seperti yang sering disuarakan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

“Tahun ini kami berharap bantuan pengerukan dermaga bisa teralisasi agar kapal ukuran besar yang ada bisa digunakan,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper