Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PUPUK KUJANG: Target Produksi 2014 Tak Tercapai

Target produksi PT Pupuk Kujang, Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, selama 2014 tidak tercapai. Alasannya, kerusakan mesin.
Pupuk Kujang. /Bisnis.com
Pupuk Kujang. /Bisnis.com

Bisnis.com, KARAWANG - Target produksi PT Pupuk Kujang, Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, selama 2014 tidak tercapai, akibat kerusakan mesin.

Direktur Utama PT Pupuk Kujang Bambang Tjahjono mengatakan hingga akhir tahun 2014 produksi urea mencapai 885.000 ton atau hanya terealisasi 91% dari target 970.000 ton.

Untuk realisasi pupuk NPK 148.000 ton atau 66% dari target 225.000 ton, dan pencapaian pupuk organik 25.000 ton atau sekitar 63% dari target produksi 40.000 ton.

Sedangkan produksi pupuk amoniak PT Pupuk Kujang selama Januari-Desember 2014 hanya 581.00 ton atau sekitar 91% dari target 638.000 ton. Target Januari-Desember 2014 itu sendiri merupakan standarisas internal perusahaan.

"Walaupun target produksi pupuk tidak tercapai, tetapi ketersediaan pupuk hingga musim tanam 2014 cukup aman," katanya.

Menurut dia, tidak terealisasinya target pupuk terjadi akibat kerusakan mesin. Kondisi itu mengakibatkan pabrik 1A berhenti produksi selama 82 hari, dan pabrik 1B berhenti selama 30 hari.

Untuk mengantisipasi hal itu, PT Pupuk Kujang akan segera memperbaiki mesin di dua pabrik tersebut. Perbaikannya akan dilakukan secara total.

PT Pupuk Kujang juga akan memonitor peralatan yang berpotensi tinggi mengalami kerusakan. Sehingga ke depannya mesin-mesin tersebut bisa tetap prima dalam memproduksi pupuk.

Mengenai stok pupuk, hingga akhir Desember 2014 kondisinya masih cukup aman. Untuk stok pupuk urea mencapai lebih dari 84.000 ton. Stok NPK sekitarr 7.157 ton, sedangkan stok pupuk organik 5.783 ton.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper