Bisnis.com, JAKARTA - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengumumkan realisasi investasi penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencapai Rp119,9 triliun pada periode Juli-September 2014.
Kepala BKPM Mahendra Siregar mengatakan kinerja realisasi investasi kuartal III/2014 yang tumbuh 19% tersebut tetap berlangsung baik dan meningkat tinggi di tengah-tengah pilpres dan transisi pemerintahan.
“Hal ini memperlihatkan kepercayaan investor terhadap kondisi fundamental ekonomi dan politik Indonesia serta prospek pertumbuhan ekonomi ke depan terjaga dengan baik,” ujarnya saat konferensi pers di Gedung BKPM, Jumat (17/10).
Mahendra menambahkan kinerja yang baik selama 9 bulan ini juga akan memberikan optimisme terhadap investasi pada tahun depan. Dia memperkirakan target realisasi investasi tahun depan mencapai di kisaran 15%-18%.
Dia juga menuturkan pemerintah akan terus mendorong perbaikan iklim investasi, kemudahan mendirikan usaha dan peningkatan kualitas pelayanan investasi sebagaimana diamanatkan dalam PP No. 97/2014 tentang penyelenggaraan pelayanan terpadu satu pintu.
“BKPM secara khusus telah menyiapkan serangkaian rencana aksi yang siap dijalankan sebagai bagian program 100 hari pemerintahan Presiden Jokowi, maupun reformasi lebih menyeluruh selama lima tahun ke depan,” katanya.