Bisnis.com, TANGERANG - Paramount Land mengawali pengembangan kota baru mandiri di kawasan Balaraja Barat Tangerang Banten dengan membangun kawasan pergudangan seluas 10 hektar senilai Rp200 miliar.
"Kawasan gudang ini menempati areal 10 hektar, menjadi bagian kota mandiri seluas 300 hektar di Balaraja," kata Presiden Direktur Paramount Land, Ervan Adi Nugroho di Tangerang, Rabu (15/10/2014).
Komplek pergudangan Bezpark Commercial Center ini bangunannya dirancang sedemikian rupa sehingga selain difungsikan sebagai gudang juga dapat juga sebagai ruko, kantor, studio, showroom, workshop, pusat distribusi, indutri ringan, bahkan hunian.
Hal ini dibenarkan Direktur Pemasaran Paramount Land Andreas Nawawi yang menyebutkan disain bangunan sengaja dibuat fleksibel sehingga pembeli nantinya dapat dengan mudah memfungsikannya sesuai keinginan.
Andreas mengatakan komplek pergudangan ini merupakan jawaban semakin pesatnya pertumbuhan perumahan di Kabupaten Tangerang yang tentunya membutuhkan tidak hanya pangan dan minuman tetapi juga perlengkapan kendaraan, rumah tangga, dan lain sebagainya.
"Misalnya saja dari 6.000 rumah di Gading Serpong masing-masing memiliki satu unit mobil, berarti harus ada gudang yang menyimpan stok untuk suku cadang ban misalnya," kata Andreas.
Andreas mengatakan sebanyak 217 unit bangunan yang kita sebut sebagai multipurpose shophouse akan ditawarkan kepada publik terdiri dari tiga tipe yakni luas 217 meter persegi, 262 meter persegi, dan 322 mter persegi dengan harga Rp1,81 miliar sampai Rp2,75 miliar.
Andreas optimistis pembeli Bezpark akan diuntungkan mengingat Balaraja sendiri merupakan hub ekonomi baru yakni kawasan yang memiliki kegiatan ekonomi yang berkembang pesat serta ditunjang infrastruktur memadai.
"Sebanyak 100 unit multipurpose shophouse kami sudah dibooking calon pembeli, sebelum proyek ini diperkenalkan kepada publik," ujar Andreas.
Direktur Teknik Paramount Land Aryo Tri Ananto mengatakan keunggulan unit Bezpark di antaranya bangunan dirancang sedemikian rupa sehingga truk kontainer dapat langsung manuver dan masuk ke dalam bangunan secara utuh dalam arti tidak seperti di lokasi lain yang kepala kontainernya masih terlihat.
"Hal ini juga ditunjang daerah milik jalan (right of way/ ROW) dengan lebar 17, 18, dan 20 meter, sehingga truk kontainer dapat leluasa untuk bermanuver dan parkir," papar Aryo.
Aryo mengatakan pihaknya juga akan menjamin keamanan kawasan dalam upaya memberikan kenyamanan bagi pemilik untuk melakukan bongkar muat.
"Kita pastikan tidak akan ditemui kuli-kuli liar yang kerap ditemui di kawasan pergudangan, untuk masuk dan keluar kawasan kita menerapkan satu gerbang, serta hanya yang memiliki pass saja yang dapat masuk ke kawasan," ujar Aryo.
Aryo mengatakan di dalam kawasan pihaknya juga menyiapkan fasilitas pendukung yakni retail outlet, kantin, mushola, serta parkir tunggu kontainer berkapasitas 19 kendaraan.
Andreas mengatakan Paramount Land memberikan kemudahan bagi pembeli Bezpar yakni pembayaran dapat diangsur sampai dengan empat tahun atau bisa juga melalui fasilitas kredit pemilikan gudang di perbankan.
Paramount Land juga memiliki divisi yang siap untuk membantu pemilik gudang yang berniat untuk menjual kembali unitnya.