Bisnis.com, JAKARTA- Kementerian Perhubungan mengeluarkan tiga notice to airmen atau notam agar penerbangan sipil menghindari wilayah udara Bandara Juanda, Jawa Timur yang menjadi lokasi peringatan HUT TNI, 5 Oktober 2014.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub Julius. A. Barata mengatakan tiga notam tersebut dikeluarkan pada tanggal 23 September 2014 t dengan kode LOCAL NOTAM WRRR-A1770/14, LOCAL NOTAM WRRR-A1771/14 dan LOCAL NOTAM WRRR-A1772/14.
“Pada intinya ketiga notam tersebut menyatakan bahwa pada tanggal 24,25,29, 30 September dan 1,2,3,4 dan 7 Oktober 2014 di jam-jam tertentu yaitu mulai pukul 10.00 WIB s.d 11.45 WIB dan pukul 12.30 s.d 13.30 WIB,” jelasnya Selasa (30/9).
Lanjutnya, runway atau landasan pacu bandara Juanda, Surabaya dipergunakan untuk pesawat militer saja. Pada jam tersebut semua penerbangan sipil agar menghindari untuk landing atau take off di bandara Juanda Surabaya.
Dalam Notam tersebut juga menyatakan bahwa pada tanggal-tanggal tersebut diatas mulai pukul 08.00 WIB s.d 13.30 WIB beberapa titik koordinat ruang udara akan digunakan untuk aktivitas militer. Untuk itu semua penerbangan sipil agar menghindari titik koordinat tersebut.
Notam tersebut juga menjelaskan bahwa dengan adanya keterbatasan airspace (ruang udara) pada waktu dan jam tersebut diatas, semua penerbangan sipil agar bersiap untuk kemungkinan adanya pengalihan rute.
