Bisnis.com, JAKARTA - Menyambut ulang tahun ke-42 pada 9 September ini, Omni Hospital Pulomas meluncurkan Chemo Center yang terintegrasi, dilengkapi dengan ruangan yang drug mixing, sangat steril, kedap suara, dan menggunakan sistem interlock.
Maria Theresia Yulita, Direktur Omni Hospital Pulomas, mengatakan fasilitas Chemo Center terbaru ini menjamin patient safety, dengan layanan komprehensif, mulai dari diagnosa, konsultasi, hingga tindakan yang terintegrasi dalam satu fasilitas.
"Chemo Center ini memiliki drug mixing room yang sangat steril, kedap suara, serta memakai sistem interlock, sehingga menjamin keakurasian, sterilitas, dan kualitas saat pencampuran obat untuk pasien kanker," ujar Maria di Jakarta, Selasa (9/9/2014).
Dia menjelaskan dalam tindakan pemberian kemoterapi perlu diperhatikan prinsip 6 benar. Yaitu benar pasien, benar rute, benar dosis, benar obat, benar waktu, dan dokumentasi.
Dalam pemberian obat, katanya, baik premedikasi, obat kemoterapi dan post-medikasi, harus sesuai dengan standar prosedur yang berlaku.
"Sangat diperlukan pelaksanaan kemoterapi yang aman dan sesuai prosedur, mengingat efek samping yang dapat timbul dalam kegiatan kemoterapi. Itu berlaku bagi pasien, petugas kesehatan, dan lingkungan sekitarnya," ungkap Maria.
Dia menambahkan kelebihan dari Chemo Center ini adalah kesempatan pasien untuk memperoleh second opinion dari Top Role Model Doctors di Jepang, yang telah bekerja sama dengan Omni Hospital.