Bisnis.com,JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan produkai minyak mentah pada 2015 mencapai 845.000 barel per hari. Hal tersebut diungkapkan Presiden dalam pidato di Rapat Paripurna DPR RI.
Menanggapi pernyataan presiden ini, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik optimistis hal tersebut akan tercapai. Alasannya, produksi Blok Cepu pada tahun depan akan mencapai level optimalnya.
"Blok Cepu akan mendongkrak lifting minyak kita pada tahun depan," ujarnya, Jumat (15/8/2014).
Jero menyebutkan produksi minyak mentah setiap tahun mengalami penurunan. Akan tetapi, pada tahun depan, dia optimistis hal tersebut tidak akan terjadi.
Sebagai catatan, produksi minyak mentah Indonesia terus mengalami penurunan sejak 2008 hingga 2014.
Pada 2008, produksi minyak mencapai 976.000 barel per hari. Kemudian pada 2009 naik menjadi 949.000 barel per hari, pada 2010 mencapai 945.000 barel per hari.
Trend penurunan terus berlanjut pada 2011 yang hanya sebesar 902.000 barel per hari. Pada 2012 turun lagi menjadi 862.000 barel per hari.
Pada 2013 lalu, produksi turun menjadi 826.000 barel per hari dan terakhir pada tahun ini produksi diperkirakan kembali terkoreksi pada angka 800.000 barel per hari.