Bisnis.com, JAKARTA -- PT Modernland Realty Tbk kembali menggencarkan pengembangan properti di Jakarta Timur pada kuartal III/2014.
Managing Director PT Modernland Realty Tbk. Andy K Natanael mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan properti di kawasan Jakata Timur yang belum dilirik kebanyakan pengembang.
Meski sering dianaktirikan, kami masih memandang Jakarta Timur sebagai tempat aset investasi yang menjanjikan ke depannya. Jika sudah rampung, kami akan ekspansi ke Pondok Cabe dan Tangerang, katanya saat dikonfirmasi Bisnis, baru-baru ini.
Setelah mengakuisisi 100% saham proyek Jakarta Garden City (JGC) di kawasan Cakung, Jakarta Timur dari Keppel Land Singapore pada Mei lalu, Modernland mengembangkan rumah kantor (rukan) di kawasan yang sama.
Rukan sebanyak 43 unit tersebut akan diluncurkan 9 Agustus mendatang. Dengan mengusung nama The Walk, nilai investasi rukan tersebut sebesar Rp148 miliar.
Managing Director PT Modernland Realty Tbk. Andy K Natanael mengatakan harga 1 unit rukan 3 lantai dipatok maksimal Rp3,3 miliar.
Satu unit rukan berukuran lebar 5m dengan panjang 14,5m memiliki konsep yang unik dengan sistem dak di atasnya bukan atap, sehingga lantai atas dapat difungsikan sebagai hunian sesuai konsep rumah kantor, katanya.
Andy menambahkan tinggi antara lantai dasar dengan dak lantai 1 berukuran 4,4 meter. Sedangkan tinggi lantai 1 hingga lantai 2 dan lantai 2 hingga lantai 3 berukuran 3,6 meter.
Rukan di kawasan JGC ini memiliki rute memanjang ke jalan tembus arah Bekasi Barat dan Cakung Timur.
"Kami sedang memanfaatkan permintaan pasar. Permintaan akan rukan di Jakarta Timur sangat tinggi pada tahun ini hingga 2015," kata Andy.
Selain rukan, proyek anyar yang akan diluncurkan Modernland pada Kuartal III/2014 di Jakarta Timur adalah Klaster Thames.
Klaster sebanyak 600 unit tersebut akan diluncurkan 2 tahap.
Tahap pertama akan diluncurkan 300 unit pada September mendatang dengan nilai investasi Rp340 miliar.
Harga satu unit klaster dengan ukuran lebar 6 meter dan panjang 15 meter tersebut dipatok dengan harga Rp1,3 miliar-Rp1,6 miliar.
Tahap kedua peluncuran Klaster Thames akan dilakukan pada 2015.
Andy mengklaim pendapatan dari marketing sales semester I/2014 mencapai Rp700 miliar dengan target sebesar Rp1,7 triliun.