Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

APARTEMEN: Cowell Bangun Hunian Vertikal di Borneo Paradiso

PT Cowell Development Tbk. berencana mulai mengembangkan hunian vertikal dalam lanjutan pembangunan proyek Borneo Paradiso pada Agustus 2014.
Cowell Development Tbk. berencana mulai mengembangkan hunian vertikal/Bisnis
Cowell Development Tbk. berencana mulai mengembangkan hunian vertikal/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - PT Cowell Development Tbk. berencana mulai mengembangkan hunian vertikal dalam lanjutan pembangunan proyek Borneo Paradiso pada Agustus 2014.

Presiden Direktur PT Cowell Development Tbk. Novi Imelly mengatakan secara keseluruhan perseroan akan mengembangkam tiga menara kondominium (apartemen strata title) dalam fase III proyek di Balipapan, Kalimantan Timur, tersebut.

Menurutnya, untuk tahap pertama pihaknya akan membangun satu tower kondominium dengan total unit hunian mencapai 300 unit.

Dia menuturkan pihaknya telah memulai pemasaran unit kondominium tersebut.

"Tahap pertama kami akan bangun satu tower," katanya di sela-sela public expose, Kamis (26/6/2014).

Novi menjelaskan pengembangan hunian vertikal tersebut menjadi bagian dari strategi korporasi dalam melanjutkan pembangunan proyek yang dikembangkan sejak 2009 tersebut.

Dengan berbagai kendala, seperti kondisi makro ekonomi dan pemberlakukan kebijakan loan to value oleh Bank Indonesia, dia mengungkapkan penjualan selama dua tahun terakhir mengalami penurunan.

Oleh karena itu, lanjutnya, pihaknya memulai pengembangan fase III yang di antaranya menghadirkan hunian vertikal.

"Pada tahun ini kami memulai fase ke-3 untuk memulai yang baru. Ini seperti kebangkitan kembali," ujarnya.

Seperti diketahui, proyek Borneo Pradiso di Balikpapan, Kalimantan Timur memiliki luas lahan126 hektar. Sementara, pengembangan fase III rencananya dilakukan di atas lahan seluas 35 ha.

Selain proyek komdominium, fase teranyar ini di antaranya akan menghadirkan proyek klaster perumahan (landed house) Jimbaran, kondotel, bendungan pengendali (bendali), dan driving range.

Dari informasi yang dihimpun Bisnis sebelumnya, pada tahap awal untuk pembangunan fase III perseroan menyiapkan Rp200 triliun, termasuk untuk pengembangan klaster Jimbaran dengan menghadirkan 318 unit rumah tapak (landed house).

Pada fase ini, perseroan berencana mengembangkan empat klaster atau lebih dari 1.000 unit rumah.

Adapun, sekitar 40 ha lahan telah dikembangkan untuk pengembangan fase I dan fase II, yang terdiri empat klaster perumahan dan ruko komersial.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper