Bisnis.com, JAKARTA— Sepanjang kuartal I/2014, tren konsumsi media di masyarakat baik Jawa maupun luar Jawa didominasi oleh televisi, yang menjadi medium utama masyarakat mendapatkan informasi maupun hiburan.
Hasil riset Nielsen Indonesia menyebutkan konsumsi televisi 95%, diikuti internet 33%, radio 20%, suratkabar 12%, tabloid 6%, dan majalah 5%.
Managing Director Media Nielsen Indonesia Irawati Pratignyo mengatakan mayoritas masyarakat Indonesia masih mengandalkan televisi sebagai saluran informasi. “Televisi masih jadi konsumsi utama masyarakat,” katanya di Jakarta, Selasa (21/5/2014).
Meski begitu, dia mengatakan ada perbedaan menarik antara pola konsumsi media di Jawa dan luar Jawa. Yakni, untuk luar Jawa konsumsi televisi mencapai 97%, radio 37%, internet 32%, suratkabar 26%, bioskop 11%, tabloid 9%, dan majalah 5%.
Sementara di Jawa konsumsi media justru lebih rendah, namun tumbuh signifikan di media internet yang mencapai 34%.
“Khusus mengenai internet, penggunaan media ini mengalami pertumbuhan tertinggi dalam empat tahun terakhir hingga mencapai dua kali lipat baik di Jawa maupun luar Jawa,” jelasnya.