Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kopi & Kerajinan RI Sukses di Cairo International Fair

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kairo kembali berpartisipasi pada Cairo International Fair (CIF) ke-47 yang berlangsung pada 19-28 Maret 2014 di Fair Ground Nasr City, Kairo.

Bisnis.com, JAKARTA - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kairo kembali berpartisipasi pada Cairo International Fair (CIF) ke-47 yang berlangsung pada 19-28 Maret 2014 di Fair Ground Nasr City, Kairo.

KBRI menghadirkan 14 perusahaan yang sebagian besar merupakan Usaha Kecil Menengah (UKM).

Dalam pameran internasional tersebut, terdapat produk Indonesia yang berpotensi untuk pasar Mesir, yaitu minuman dari PT Sinar Sosro yang masih dalam tahap negosiasi, sedangkan kopi (biji kopi) yang merupakan produk PT Asal Jaya dengan jumlah transaksi untuk tahun 2014 di atas US$18.808.191.

"Hasil transaksi langsung yang diperoleh dalam keikutsertaan Indonesia pada CIF 2014 mencapai US$11.700 ribu,” tutur Atase Perdagangan RI di Kairo, Fetnayeti.

 Jika dibandingkan dengan hasil transaksi on the spot pada tahun 2013 lalu sebesar USD 14,9 juta, maka transaksi tahun ini mengalami penurunan yang cukup signifikan.

 Hal ini disebabkan kondisi politik Mesir sejak terjadinya revolusi yang menyebabkan daya beli masyarakat Mesir menurun.

 Kedekatan Indonesia-Mesir yang telah berlangsung cukup lama menjadi faktor pendorong keikutsertaan Indonesia pada pameran dagang setiap tahun di Mesir ini.

Keikutsertaan Indonesia pada CIF merupakan komitmen Indonesia atas persahabatan dan kedekatan hubungan kedua negara yang senantiasa bergandengan tangan dalam suasana sulit maupun dalam keadaan sejahtera.

"Kami berharap semoga keadaan Mesir akan lebih baik di masa mendatang sehingga kehadiran pengusaha Indonesia akan lebih besar pada pameran selanjutnya,” ungkap Dubes RI untuk Mesir, Nurfaizi Suwandi.

Walaupun jumlah peserta dari luar Mesir saat ini menurun drastis dengan hanya dikuti oleh 5 negara, yaitu Indonesia, Aljazair, Kuwait, Sudan, dan Lybia, namun hal ini tidak menyurutkan minat pengusaha Indonesia untuk ikut berpartisipasi.

CIF dibuka secara resmi oleh PM Mesir, Ibrahim Mehleb didampingi Menteri Perdagangan Mesir, Monir Fakhri Abo El Nor. Dalam kesempatan tersebut, Perdana Menteri Mesir berkesempatan mengunjungi paviliun Indonesia.

Pemerintah Mesir juga menyampaikan harapannya agar Indonesia dapat menjadi tamu kehormatan pada CIF ke-48 di tahun 2015.

Nurfaizi Suwandi menjelaskan,”Walaupun peserta dari negara lain berkurang, namun KBRI tetap berkomitmen untuk ikut berpartisipasi dalam pameran tersebut.

Keikutsertaan Indonesia dapat mengirimkan pesan positif ke pengusaha Indonesia bahwa Mesir tetap menarik dan aman sebagai negara tujuan berbisnis.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper