Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK: Keputusan Fitch Ratings Bukti Otoritas Cekatan

Keputusan Fitch Ratings yang tetap mempertahankan peringkat utang Indonesia pada level ‘BBB-‘ dengan outlook stabil dinilai sebagai bukti otoritas cekatan dalam merespons tantangan eksternal dan internal.

Bisnis.com, JAKARTA --Keputusan Fitch Ratings yang tetap mempertahankan peringkat utang Indonesia pada level ‘BBB-‘ dengan outlook stabil dinilai sebagai bukti otoritas cekatan dalam merespons tantangan eksternal dan internal.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D.Hadad mengatakan Fitch melihat profil utang di Indonesia masih pada level yang dapat dikelola (manageable).  

 Di sisi lain, meskipun lembaga pemeringkat internasional itu memperkirakan pertumbuhan 2014 hanya 5,3% atau di bawah ekspektasi otoritas di Indonesia, Muliaman menilai angka itu tetap tertinggi kedua di antara negara-negara kelompok 20 (G20).

“Ini yang dilihat Fitch. Mereka masih tetap optimistis kita stabil,” katanya dalam acara Outlook Ekonomi 2014 yang digelar BTN, Senin (18/11/2013).

Sebelumnya, Kementerian Keuangan bersama Bank Indonesia, OJK dan Lembaga Penjamin Simpanan dalam Forum Koordinasi Stabilitas Sistem Keuangan (FKSSK) berjanji terus memantau dan memitigasi sumber kerentanan yang berpotensi mengganggu stabilitas sistem keuangan.

OJK akan fokus pada penguatan fundamental, baik di pasar modal maupun industri keuangan nonbank, meskipun volatilitas di pasar keuangan semakin berkurang.

Di pasar modal, otoritas yang mengatur dan mengawasi kegiatan di sektor jasa keuangan itu mendorong pendalaman pasar saham, perluasan basis investor domestik dan peningkatan jumlah perusahaan yang tercatat di bursa.

Dalam laporan yang dirilis Jumat (15/11), Fitch mengemukakan otoritas di Indonesia telah melakukan tindakan tepat untuk mengatasi volatilitas pasar yang dipicu spekulasi investor terhadap pengurangan stimulus The Federal Reserve.

Profil utang pemerintah dilihat menguat berkat pertumbuhan ekonomi yang solid dan relatif tidak terlalu bergejolak dibandingkan dengan negara-negara lain yang berada pada peringkat ‘BBB’.

Indikator makroprudensial memang relatif berisiko tinggi karena pertumbuhan utang yang kuat, tetapi belum mengancam sistem secara keseluruhan.

Berdasarkan uji ketahanan stres, Fitch menilai bank-bank besar RI berdaya tahan cukup baik menghadapi kondisi domestik yang memburuk maupun tekanan berat terhadap rupiah.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper