Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsumen Online RI Termasuk Paling Percaya Diri

Berdasarkan survei yang dilakukan Nielsen terhadap 30.000 responden yang memiliki akses internet di 60 negara, sedikitnya 80% konsumen online Indonesia menyatakan keadaan keuangan mereka berada pada kondisi baik atau sangat baik.

Bisnis.com, JAKARTA - Konsumen online Indonesia tercatat paling optimistis terhadap kondisi keuangannya pada kuartal III/2013.

Berdasarkan survei yang dilakukan Nielsen terhadap 30.000 responden yang memiliki akses internet di 60 negara, sedikitnya 80% konsumen online Indonesia menyatakan keadaan keuangan mereka berada pada kondisi baik atau sangat baik, jauh lebih tinggi di atas rata-rata global yang sebesar 55%.

Masih tingginya persepsi konsumen mengenai kondisi keuangan pribadi mereka untuk setahun ke depan merupakan faktor terbesar yang menjadikan indeks kepercayaan konsumen Indonesia berada pada posisi tertinggi yakni 120 poin, 26 poin dari rata-rata global sebesar 94 poin.

Dari hasil survei tersebut, terungkap juga bahwa optimistis turut mendorong lebih dari tiga perempat konsumen Indonesia mengalokasikan cadangan mereka untuk menabung setelah menutup seluruh kebutuhan biaya hidup utama.

Angka itu meningkat lima poin dibandingkan dengan kuartal sebelumnya menjadi 76% dan 24 poin di atas rata-rata global yang 52%. Diluar kepercayaan diri mereka, konsumen juga mengindikasikan bahwa mereka siap mengalokasikan sebagian dana cadangan untuk berlibur, membeli teknologi baru, berinvestasi dalam saham dan reksa dana.

Berinvestasi untuk masa depan memang telah menjadi kebiasan baru konsumen online di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Berdasarkan survei Nielsen, 9 dari 10 konsumen online di Asia Tenggara telah mengubah kebiasan mereka berbelanja untuk menghemat pengeluaran rumahtangga selama satu tahun belakangan.

Area-area yang diindikasikan oleh konsumen akan dikurangi untuk menghemat pengeluaran rumah tangga a.l. fashion dan hiburan di luar rumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dewi Andriani
Editor : Yusran Yunus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper