Bisnis.com, MAKASSAR - PT Semen Tonasa mencatatkan penjualan selama Januari-September 2013 sebanyak 4,41 juta ton, naik 38,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk itu menargetkan total penjualan hingga akhir tahun sebanyak 6,33 juta ton, naik 36,8% dibandingkan dengan tahun lalu.
Direktur Utama Semen Tonasa Unggul Attas mengatakan hingga saat ini pangsa pasar perseroan itu secara nasional mencapai 9%, sedangkan di Kawasan Timur Indonesia sebesar 40%.
Adapun nilai penjualan perseroan mencapai Rp3,41 triliun, naik 35% (year on year). "Prognosa hingga akhir tahun adalah Rp4,88 triliun atau naik 35,5% dibandingkan dengan tahun lalu," katanya, Kamis (31/10/2013).
Laba perseroan sebelum pajak, depresiasi dan amortisasi (EBITDA) hingga September mencapai Rp1,01 triliun dari target tahun ini sebesar Rp1,43 triliun.
Menurut Unggul, permitaan semen nasional hingga triwulan III/2013 mencapai 41,6 juta ton atau tumbuh 5,4%, lebih rendah dibandingkan dengan tahun lalu yang naik 18,8%.
"Hingga akhir tahun ini, demand semen nasional diproyeksikan mengalami pertumbuhan kurang lebih 5,6% atau sebesar 58 juta ton," katanya.
Melambatnya permintaan semen, kata dia, juga menurunkan pertumbuhan rata-rata di industri yang hanya 5,7%. Namun, Ungggul mengklaim Semen Tonasa mampu tumbuh 18,8% pada 2013.