Bisnis.com, SURABAYA--Asosiasi Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (Aspadin) Jawa Timur menilai Pemilu 2014 akan mendorong bisnis air minum kemasan.
Ketua DPD Aspadin Jawa Timur Andreas Tikno menuturkan curah hujan lebih banyak dan kemarau yang tak terlalu lama tahun ini menyebabkan bisnis air minum terpengaruh.
"Penjualan sampai triwulan III relatif sama dengan tahun lalu," jelasnya, Minggu (27/10/2013). Hanya saja berapa jumlah pasti penjualan, Aspadin Jatim belum mendapat data resmi dari anggota.
Meski demikian, sambungnya, peningkatan permintaan air diprediksi terjadi pada 2014. Pasalnya, agenda politik akan mendorong kebutuhan air kemasan.
"Penjualan tahun mendatang akan semakin baik karena banyaknya kegiatan politik dalam rangka Pemilu 2014," urainya.
Ditanya soal tingkat persaingan bisnis, Andreas menilai banyak daerah pedesaan dan pedalaman yang belum tersentuh bisnis ini. Potensi pasar AMDK di Jawa Timur 18,8 juta liter per hari, tetapi keterbatasan cakupan distribusi maka tak semua kebutuhan dipenuhi .