Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BISNIS PROPERTI: Masih Semu Permintaan Apartemen di Luar Jawa

BISNIS.COM, JAKARTA—Permintaan apartemen di luar Jakarta, khususnya luar Jawa, dikhawatirkan menjadi permintaan semu, karena belum ada kebutuhan nyata dari masyarakat setempat untuk tinggal di hunian vertikal.

BISNIS.COM, JAKARTA—Permintaan apartemen di luar Jakarta, khususnya luar Jawa, dikhawatirkan menjadi permintaan semu, karena belum ada kebutuhan nyata dari masyarakat setempat untuk tinggal di hunian vertikal.

“Hanya untuk prestisius saja, kalau permintaan apartemen yang di luar Jawa. Saat pembangunan satu proyek bisa saja sukses, tapi memasuki proyek ketiga, saya khawatir akan sepi,” kata Ali Tranghanda, Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch (IPW), saat dihubungi Bisnis, Rabu (26/6/2013).

Dia mengatakan kecenderungan tersebut muncul karena mengikuti perkembangan yang terjadi di Jakarta. Padahal, sambungnya, pasar di kawasan tersebut sangat terbatas. “Untuk di luar, dari sisi permintaan, ini sifatnya semu. Untuk menyimpan uang saja, belum riil. Belum nyata.”

Menurutnya, pertumbuhan apartemen sudah terjadi pada tahun 2000, dan terus tumbuh secara bertahap di kota-kota besar seperti Bandung dan Surabaya. Pada 2005, imbuhnya, pertumbuhan diikuti oleh Makassar dan Palembang.

Sementara untuk perkembangan apartemen di Bandung dan Surabaya, jelasnya, memperlihatkan pertumbuhan yang cukup tinggi, dengan menyasar kelompok mahasiswa yang kuliah di sana.

“Kalau di sana pasarnya memang ada. Kebanyakan hunian untuk mahasiswa. Orang yang berinvestasi di sana bisa menyewakan apartemennya untuk mahasiswa. Ditambah lagi harga tanah di lokasi-lokasi tersebut sudah sangat mahal,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fatia Qanitat
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper