BISNIS.COM, JAKARTA—Sebuah analisis statistik terbaru menunjukkan populasi dunia bisa mencapai 11 miliar orang pada akhir abad ini.
Menurut laporan yang diterbitkan Perserikatan Bangsa-Bangsa pada Kamis (13/6/2013), jumlah itu sekitar 800 juta atau 8% lebih banyak dari proyeksi sebelumnya sebanyak 10,1 miliar orang, yang dipublikasikan pada 2011.
Proyeksi itu melonjak terutama terkait dengan fertilitas di Afrika, dimana PBB sebelumnya memperkirakan tingkat kelahiran menurun lebih cepat dari perkiraan.
“Penurunan kelahiran di Afrika melambat atau stabil, lebih besar dari perkiraan kami sebelumnya, dan sebagai hasilnya populasi Afrika akan meningkat,” kata Adrian Raftery, guru besar statistic dan sosiologi di University of Wahington.
Populasi Afrika saat ini sekitar 1,1 miliar dan sekarang diproyeksikan mencapai 4,2 miliar orang, naik hampir empat kali pada 2100.
Estimasi baru PBB itu menggunakan metoda statistic yang dikembangkan oleh Raftery dan rekannya UW Center for Statistics and the Social Sciences.
Grup itu memperbaiki metode proyeksi fertilitas, digabung dengan data terbaru yang dihimpun oleh PBB, yang pernah digunakan untuk memproyeksikan konsekuensi jangka panjang perubahan fertilitas di Afrika sejak estimasi populasi terakhir diterbitkan 2 tahun lalu.
