BISNIS.COM, JAKARTA -- Penjualan apartmen The Hive Tamansari, Cawang, Jakarta Timur yang dibangun oleh PT Wika Realty sejak launching pada 2011 kini sudah mencapai 75% .
Direktur Utama PT Wika Realty, Budi Saddewa Soediro mengatakan pembeli apartemen maupun kondotel tersebut merupakan konsumen penghuni dan investor masing-masing 50%.
"Untuk penjualan kondotel hingga saat ini sudah mencapai 70%," katanya di sela-sela Topping Off Ceremony The Hive @ Tamansari, Sabtu (6/4/2013) di Cawang, Jakarta Timur.
Budi mengatakan pencapaian penjualan selama lebih dari satu tahun ini tak lepas dari aspek nilai investasi dan kondisi perekonomian yang meningkat.
"Termasuk suku bunga yang rendah juga mendukung respon pasar apartemen," katanya.
Dia melanjutkan, pembayaran pembelian apartemen tersebut didominasi dengan cara Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) sebanyak 60%, sisanya dilakukan dengan cara tunai bertahap, dan cash keras.
Selain itu kenaikan harga apartemen dan kondotel yang mencapai 50% sejak diluncurkan pada akhir 2011 itu juga menjadi faktor larisnya hunian di lokasi strategis di kawasan timur Jakarta.
"Awal penjualan harganya Rp11,4 juta per m2, dan sekarang menjadi Rp20 juta per m2. Dan ini menjadi keuntungan bagi pembeli pertama," imbuh Budi.
Proyek pembangunan yang menelan investasi sebesar Rp300 miliar itu ditargetkan selesai pada akhir 2013 dan penyerahan pada Juni 2014.
The Hive @ Tamansari ini dibangun di atas lahan seluas 6.070 m2 setinggi 19 lantai dengan tiga basement yang terdiri 422 unit apartemen, dan 191 unit kondotel. (C51/dot)
Penjualan Apartmen The Hive Tamansari Capai 75%
BISNIS.COM, JAKARTA -- Penjualan apartmen The Hive Tamansari, Cawang, Jakarta Timur yang dibangun oleh PT Wika Realty sejak launching pada 2011 kini sudah mencapai 75% .Direktur Utama PT Wika Realty, Budi Saddewa Soediro mengatakan pembeli apartemen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Lo Kheng Hong Ungkap Alasan Borong Saham Bank Danamon (BDMN)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
1 jam yang lalu
PPN 12% untuk Barang Mewah, Pengusaha: Hampir Semua Kena
1 jam yang lalu