Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Awasi Pengiriman TKI Bermodus Umrah, Tim Khusus Dibentuk

BISNIS.COM, JAKARTA-Kementerian Agama, Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Tenaga Kerja & Transmigrasi segera membentuk tim khusus mengantisipasi adanya pengiriman Tenaga Kerja Indonesia ilegal dengan modus umrah dan haji.

BISNIS.COM, JAKARTA-Kementerian Agama, Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Tenaga Kerja & Transmigrasi segera membentuk tim khusus mengantisipasi adanya pengiriman Tenaga Kerja Indonesia ilegal dengan modus umrah dan haji.

Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan kedua kementerian itu untuk segera membentuk tim khusus, karena banyaknya laporan  pengiriman TKI ilegal bermodus perjalanan umrah dan haji tersebut.

“Aspek pencegahan, pengawasan dan penindakan dari lintas kementerian ini dilakukan secara lebih ketat dan efektif untuk menghindari terjadinya pengiriman TKI ilegal ke Arab Saudi dan kawasan Timur Tengah lainnya,” ujarnya, Selasa (26/3).

Sampai dengan saat ini, paparnya, pemerintah masih menetapkan status moratorium (penutupan sementara) untuk penempatan TKI sektor penata laksana rumah tangga atau pekerja domestik.

“Tindakan tegas sudah diterapkan dan ada ketentuan. Pemerintah juga sudah melakukan penanganan ketat terhadap biro-biro perjalanan wisata yang selama ini memberangkatkan umrah dan haji. Bahkan, pengelola jamaah umrah dan haji wajib memastikan kepulangan jamaahnya ke Tanah Air 100%".

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : R Fitriana
Editor : Others
Sumber : Rochmad Fitriana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper