BISNIS.COM, JAKARTA--Indonesian National Shipowners Association atau INSA memperkirakan pangsa pelayaran nasional tahun ini masih tetap bertumbuh dengan investasi pengadaan kapal diperkirakan tumbuh hingga 10%.
Ketua Umum DPP Indonesian National Shipowners’ Association (INSA) Carmelita Hartoto mengatakan meskipun ada kekhawatiran terhadap berlanjutnya dampak krisis ekonomi global, perekonomian di Indonesia diproyeksikan tetap tumbuh 6,8% pada 2013.
Kondisi investasi dan perdagangan dalam negeri yang tetap tumbuh akan berimplikasi terhadap industri pelayaran.
“Kami optimistis, pangsa pasar pelayaran domestik tahun ini tetap solid, tetap bertumbuh,” kata Carmelita saat memberikan sambutan pada MARE Forum ke-5 Maritime Indonesia 2013, di Hotel Intercontinental, Jakarta, Rabu (6/3/2013).
Sementara itu, MARE Forum ke-V ini dihadiri sejumlah panelis dari dunia maritime internasional juga dari perusahaan research dunia, di antaranya Deputi IV Bidang Koordinasi Industri dan Perdagangan, Kementerian Koordinator Perekonomian Edy Putra Irawadi, Managing Director MARE Forum Jannis Kostoulas, Chief Operating Officer RINA Leonardo Brunori, dan sejumlah CEO pelayaran nasional.
Carmelita mengatakan seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia ini, investasi yang dikucurkan untuk membeli kapal selama periode 2005 hingga 2012 tersebut mencapai US$14 miliar. Jumlah kapal dan investasinya pada 2013 diperkirakan tumbuh pada level 7%--10%.
Hal itu, imbuhnya, didorong oleh komitmen untuk melaksanakan asas cabotage secara penuh pada sektor offshore hingga 2015, kegiatan peremajaan kapal yang meningkat serta pembangunan infrastruktur transportasi laut yang mendorong penggunaan kapal sebagai backbone koridor ekonomi.
Namun, lanjut Carmelita, perlu diantisipasi tekanan dampak krisis global. Namun adanya program recovery dari negara-negara yang terkena krisis, mengakibatkan situasi industri pelayaran global masih tidak jauh berbeda dengan kondisi 2012.
INSA mencatat hingga posisi September 2012, total muatan laut Indonesia tercatat sebanyak 816 juta ton yang terdiri dari 283,5 juta ton muatan dalam negeri yang hampir 100% diangkut dengan kapal berbendera Merah Putih dan 532,1 muatan ekspor dan impor (ocean going).
Angka tersebut sama dengan 90,9% dari total muatan laut Indonesia (domestik dan luar negeri) selama 2011. Pada tahun itu, total muatan laut Indonesia tercatat 891,1 juta ton yang terdiri dari muatan laut dalam negeri sebesar 320,2 juta ton dan ocen going sebesar 570,9 juta ton. (fsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
