JAKARTA: Baker Steel Resources Trust Ltd, lembaga keuangan swasta (private equity fund) khusus tambang yang berbasis di London, masuk ke proyek pasir besi di Cianjur, Jawa Barat. Baker Steel membeli 5,8% saham Black Pearl Ltd, perusahaan tujuan khusus (special purpose vehicle/ SPV) pengelola proyek tersebut, senilai US$7 juta. "Transaksinya terjadi Oktober," kata manajemen Baker Steel dalam pernyataan tertulis berkalanya soal nilai aset bersih perseroan kepada Bursa Efek London, hari ini. Tambang yang dikendalikan Black Pearl berlokasi di Kabupaten Cianjur, pesisir pantai selatan Jawa Barat. Luas arealnya 15.000 hektare, tetapi konstruksi tambangnya baru mencakup 1.600 hektare. Apabila konstruksi proyek tambang yang juga biasa disebut proyek Black Pearl selesai, pasir besi yang terdapat di perut Bumi Priangan itu siap dikeruk paling tidak untuk masa 15 tahun. Black Pearl, masih dari keterangan tertulis itu, menargetkan konstruksi tambang yang dibutuhkan selesai dibangun pada semester pertama tahun depan, lebih cepat dari jadwal semula akhir 2012. Kajian kelayakanKajian kelayakan tambangnya menunjukkan cadangan pasir besi di areal tambang mencapai 572 juta ton dengan kandungan besi (Fe) sebanyak 11%. Pada kapasitas maksimum, tambang itu mampu memproduksi 10 juta ton pasir besi per tahun dengan kandungan besi konsentrat 58%-60%. Kajian kelayakan tambang tersebut dikerjakan lembaga riset tambang China Metallurgical Industry Planning and Research Institute, yang dievaluasi konsultan tambang asal Sydney, Minarco MineConsult. China terlibat dalam proyek pasir besi itu karena satu BUMN tambang China, yakni China Metallurgical Group Corporation, juga tercatat sebagai pemilik saham Black Pearl. "Saat ini kami menegosiasikan pembelian dan penjualan saham Black Pearl dengan sejumlah pabrik baja di China, yang salah satunya juga menanam US$50 juta di proyek tersebut," jelas manajemen. Baker Steel yang didirikan 10 tahun lalu oleh bankir investasi tambang David Baker dan Trevor Steel kini mengelola dana US$1,7 miliar yang tersebar di berbagai tambang dunia. Dua tahun lalu, Baker Steel juga membeli saham pengelola tambang emas Toka Tindung di Sulawesi Utara, Archipelago Resources Plc, yang dikendalikan Grup Rajawali milik pengusaha Peter Sondakh. (faa)
Baker Steel masuk ke pasir besi Jawa Barat
JAKARTA: Baker Steel Resources Trust Ltd, lembaga keuangan swasta (private equity fund) khusus tambang yang berbasis di London, masuk ke proyek pasir besi di Cianjur, Jawa Barat. Baker Steel membeli 5,8% saham Black Pearl Ltd, perusahaan tujuan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 menit yang lalu
BlackRock Eyes BUMI Shares in 2025

1 jam yang lalu
Lo Kheng Hong Serok Lagi Saham Gajah Tunggal (GJTL)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

19 menit yang lalu
Menteri PU Pede 65 Sekolah Rakyat Bisa Diresmikan Prabowo Juli 2025

40 menit yang lalu
Prabowo Bakal Terbitkan Perpres untuk Percepat Makan Bergizi Gratis
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
