Bisnis.com, JAKARTA – Google.org menggelontorkan hibah senilai US$3,5 juta untuk pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) guna meningkatkan produktivitas petani di Asia Tenggara.
Vice President, Google Southeast Asia and South Asia Frontier, Sapna Chadha menjelaskan hibah tersebut akan disalurkan melalui Edufarmers International Foundation. Dana tersebut akan menjangkau 200.000 petani di Indonesia, Thailand, dan Vietnam.
"Edufarmers akan mengembangkan chatbot agronomi berbasis AI yang gratis dan disesuaikan dengan konteks lokal. Teknologi ini membantu petani mendiagnosis penyakit tanaman melalui analisis gambar dan memberikan rekomendasi agronomi yang tepat untuk mendorong praktik pertanian yang lebih berkelanjutan," ujar Sapna dalam keterangannya, Rabu (13/8/2025).
Dia menambahkan pertanian merupakan sektor vital di Asia Pasifik yang menyerap sekitar 30% dari total populasi. Namun, sektor ini menghadapi tekanan besar, terutama akibat perubahan iklim yang diperkirakan dapat menurunkan produktivitas tanaman hingga 50% di beberapa wilayah pada 2050.
Sebanyak 30.000 petani dan penyuluh pertanian akan dilatih dalam Praktik Pertanian yang Baik (Good Agricultural Practices/GAP) guna meningkatkan produktivitas, ketahanan pangan, dan pendapatan mereka.
Inisiatif ini memperkuat kemitraan antara Google.org dan Edufarmers yang telah terjalin sejak 2022, dengan misi bersama untuk memperkuat ketahanan pangan dan upaya mendorong praktik pertanian berkelanjutan.
Baca Juga
"Dengan memadukan teknologi AI dan keahlian lokal, kami tidak hanya meningkatkan produktivitas, tetapi juga memperkuat sistem pangan serta mendukung praktik pertanian berkelanjutan," katanya.
Sementara itu, COO Edufarmers, Amri Ilmma menuturkan pemanfaatan teknologi AI dalam pertanian adalah hal yang personal.
"Kami menantikan untuk mengadaptasi pengalaman kami di Indonesia demi mendukung petani di Thailand dan Vietnam," pungkasnya.
Adapun, Edufarmers adalah penerima pertama dari APAC AI for Society Intiative senilai US$10 juta yang dikelola oleh Google.org di kawasan Asia-Pasifik.