Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengingatkan kepada ribuan petugas Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bahwa mereka akan menghadapi berbagai cobaan. Program ini menjadi sasaran bagi orang-orang yang serakah.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Indonesia itu menekankan bahwa tim di dapur harus dioptimalkan lantaran merupakan garda terdepan dalam memastikan masa depan anak-anak Indonesia.
Prabowo menilai setiap langkah yang diambil dalam tugas lapangan, seperti pemeriksaan makanan dan pengawasan distribusi yang dilakukan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), adalah bagian dari misi besar untuk negara.
“Setiap kali kau periksa ompreng itu, setiap potongan ayam itu, setiap telur itu—ingat! Setiap langkah pengawasanmu, setiap perencanaanmu, adalah bagian dari mengamankan bangsa dan negara, mengamankan anak-anak bangsa,” ujarnya saat memberi pengarahan kepada Badan Gizi Nasional, Koordinator SPPI, dan SPPG Nasional yang berlangsung di kediamannya di Hambalang pada Sabtu (3/5/2025).
Lebih lanjut, Prabowo menegaskan pentingnya kewaspadaan dalam menjalankan tugas ini.
“Tidak boleh malas. Tidak boleh lengah. Tidak boleh kongkalikong. Kau akan berusaha dibeli, ditipu, dibohongi. Di mana ada gula, di situ ada semut. Ini akan menjadi sasaran manusia-manusia yang serakah dan jahat,” lanjutnya.
Baca Juga
Presiden juga menekankan bahwa pekerjaan di dapur MBG adalah tugas patriotik yang mulia. “Tugas suci. Tugas yang mulia,” ungkapnya.
Selain itu, Prabowo berpesan agar para petugas SPPG menjaga kekompakan dan integritas dalam menjalankan tugas.
“Pelihara komunikasi dengan kawan. Komunikasi sangat penting. Terus tukar-menukar pandangan, unek-unek masing-masing. Pelihara moril. Ada kesulitan, langsung lapor!” tegas Prabowo.