Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Soal THR dan Gaji 13 ASN 2025, Anak Buah Sri Mulyani: Masih Tunggu Arahan

DJPb Kemenkeu masih tunggu arahan terkait tunjungan hari raya (THR) dan gaji ke 13 ASN pada tahun ini.
Ilustrasi tunjangan hari raya (THR). Dok Istimewa
Ilustrasi tunjangan hari raya (THR). Dok Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Astera Primanto Bhakti mengaku belum mengetahui tentang kebijakan THR dan gaji ke-13 aparatur sipil negara alias ASN pada 2025.

Prima menjelaskan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) hanya menyetor anggaran apabila diminta. Sementara itu, sambungnya, yang meminta anggaran dari DJPb adalah Direktorat Jenderal Anggaran (DJA).

Oleh sebab itu, dia mengaku masih akan tunggu arahan terkait tunjungan hari raya (THR) dan gaji ke 13 ASN pada tahun ini. Menurutnya, arahan akan berasal dari DJA.

"Ya, kita kan kalau sudah disuruh baru kita bayar," ujar Prima di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/2/2025).

Lagi pula, sambungnya, THR dan gaji ke 13 masih belum cair dalam waktu dekat. Oleh sebab itu, dia meminta setiap pihak bersabar. "Puasa aja belum," katanya.

Prima menambahkan bahwa DJPb akan menyetor dana yang diminta selama anggarannya tersedia.

Sebagai informasi, belakangan banyak perbincangan di media sosial terkait isu tidak cairnya THR dan gaji ke-13 untuk PNS pada tahun ini

Rumor tersebut muncul usai Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan agar dilakukan penghematan anggaran belanja pemerintah hingga Rp306,69 triliun untuk tahun anggaran 2025.

Dalam unggahan @tukin_dosenASN pada Rabu (5/2/2025) misalnya, disematkan tangkapan layar catatan efisiensi anggaran Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) 2025. Disebutkan, bahwa belanja pegawai untuk THR (gaji ke 14) dan gaji ke 13 akan dihapus bagi seluruh ASN BRIN

"Atas nama efisiensi, gaji ke 13 dan 14 akan dihapuskan? Mantap!" cuit @tukin_dosenASN.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper