Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asita & Brunei Teken Kerja Sama, Perkuat Hubungan di Sektor Pariwisata

Asita dan Brunei Darussalam resmi menandatangani kerja sama di bidang pariwisata untuk menggenjot kunjungan wisatawan mancanegara (wisman).
Minister of Primary Resources and Tourism Brunei Darussalam Dato Seri Setia Dr Haji Abdul Manaf bin Haji Metussin (kiri) dan Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies/Asita Nunung Rusmiati (kanan) menandatangani perjanjian kerja sama untuk memperkuat sektor pariwisata di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Selasa (14/1/2025) - BISNIS/Ni Luh Anggela.
Minister of Primary Resources and Tourism Brunei Darussalam Dato Seri Setia Dr Haji Abdul Manaf bin Haji Metussin (kiri) dan Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies/Asita Nunung Rusmiati (kanan) menandatangani perjanjian kerja sama untuk memperkuat sektor pariwisata di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Selasa (14/1/2025) - BISNIS/Ni Luh Anggela.

Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies/Asita) dan Brunei Darussalam resmi menandatangani kerja sama guna memperkuat sektor pariwisata antar kedua negara. 

Ketua Umum Asita Nunung Rusmiati menyampaikan, melalui kerja sama ini, Asita mengharapkan setidaknya ada 1 juta wisatawan mancanegara (wisman) asal Brunei Darussalam yang berkunjung ke Indonesia tahun ini, demikian pula sebaliknya.

“Mudah-mudahan bisa 2 juta, dari sana [Brunei ke Indonesia] 1 juta [kunjungan], dari sini [Indonesia ke Brunei] 1 juta [kunjungan],” kata Nunung usai menandatangani kerja sama di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Selasa (14/1/2025).

Sepanjang 2024, Nunung mengungkap bahwa total kunjungan Indonesia ke Brunei Darussalam mencapai 25.974 orang. Jumlah itu jauh lebih sedikit dibanding kunjungan wisatawan Brunei Darussalam ke Indonesia.

Nunung menyampaikan, total kunjungan wisman asal Brunei ke Indonesia hanya sekitar 15.000 kunjungan sepanjang 2024. 

Untuk itu, adanya kerja sama ini diharapkan dapat membantu Indonesia dalam menarik lebih banyak wisatawan Brunei Darussalam. Salah satu upayanya yakni dengan menggenjot promosi pariwisata di Brunei Darussalam serta menyiapkan paket-paket wisata.

Adapun, perjanjian kerja sama ini diinisiasi oleh Brunei Darussalam. Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Nunung selaku Ketua Umum Asita dan Permanent Secretary, Ministry of Primary Resources and Tourism Hajah Tutiaty binti Haji Badul Wahab.

Penandatanganan kerja sama ini disaksikan langsung oleh Minister of Primary Resources and Tourism Brunei Darussalam Dato Seri Setia Dr Haji Abdul Manaf bin Haji Metussin.

Selain dengan Brunei Darussalam, Asita dalam waktu dekat juga akan melakukan kerja sama dengan Tunisia dan Johor. Untuk Johor, Nunung mengungkap bahwa penandatanganan kerja sama akan berlangsung pada 15 Januari 2025.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper