Bisnis.com, JAKARTA - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk menerima kunjungan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Senin (2/12/2024).
Kunjungan ke Divisi Mi Instan Indofood CBP ini menjadi bagian dari agenda strategis BPJPH dalam memperkuat ekosistem halal nasional, sekaligus menjadi kunjungan pertama yang dilakukan oleh Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hassan dalam masa awal kepemimpinannya.
Head of Corporate Communications PT Indofood Sukses Makmur Tbk, Stefanus Indrayana, menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan dan dukungan yang diberikan BPJPH.
“Kami sangat bangga menjadi perusahaan pertama yang dikunjungi oleh Kepala BPJPH dalam masa kepemimpinan beliau. Dukungan ini semakin memotivasi kami untuk terus meningkatkan kualitas produk, memastikan kehalalan setiap proses, dan memenuhi kebutuhan konsumen dengan produk yang tidak hanya lezat tetapi juga terpercaya," ungkapnya dalam siaran pers, Rabu (4/12/2024).
Dalam kunjungannya Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hassan dan rombongan melihat langsung proses produksi, fasilitas produksi hingga mencicipi Indomie. Selain itu, Kepala BPJPH menyempatkan berdialog langsung dengan para penyelia halal internal yang dimiliki oleh Indofood.
“Saya kemari dalam rangka menjalankan amanah dan kami menyaksikan komitmennya, kesungguhannya bahwa Indofood dalam hal ini yang kita cek mi instan itu benar-benar diproduksi dengan standar yang sangat tinggi dan memenuhi kriteria halalnya dari setiap proses. Saat ini banyak produk impor yang masuk ke Indonesia dan berlabel halal. Jadi yang kita kuatkan ya produk dalam negeri, supaya daya saing bagus, kuat, harganya oke, rasanya enak,” ujar Ahmad Haikal Hassan.
Baca Juga
Sebagai salah satu perusahaan makanan dan minuman terbesar di Indonesia, Indofood CBP berkomitmen untuk terus menghadirkan produk halal kepada konsumen.
Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah dengan memiliki auditor dan penyelia halal di dalam lingkungan perusahaan. Hal ini menjadi elemen kunci dalam memastikan seluruh tahapan proses produksi, mulai dani proses pengembangan produk, pemilihan bahan baku hingga produksi telah memenuhi persyaratan Halal.
“Di dalam Grup Indofood, kami membentuk Sekretariat Halal Indofood [SHI] yang beranggotakan lebih dari 830 orang, dengan jumlah Penyelia Halal lebih dari 150 orang. Para penyelia dan auditor halal ini telah dilatih untuk memantau dan menerapkan kepatuhan terhadap persyaratan halal di seluruh unit operasional Grup Indofood meliputi Grup Indofood CBP, Grup Bogasari, Grup Agribisnis dan Grup Distribusi,” ungkap Indrayana.
Indrayana optimistis industri makanan dan minuman Indonesia sangat kompetitif di pasar global.
“Kami percaya bahwa industri makanan dan minuman dalam negeri memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pelaku usaha, dan regulator, Kami optimistis Indonesia dapat menjadi pusat industri halal yang disegani dunia,” pungkasnya.