Bisnis.com, JAKARTA — Presiden terpilih periode 2024—2029 Prabowo Subianto optimistis bisa membawa pertumbuhan ekonomi hingga 9%, meski banyak yang tidak percaya kepadanya.
Optimisme itu disampaikan Prabowo ketika menjadi pembicara dalam acara BNI Investor Daily Summit 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat pada Rabu (9/10/2024).
"Jadi siapa tahu nanti tidak 8% [pertumbuhan ekonomi RI]. Kalau 9% gimana? Lu enggak percaya kan? Benar enggak? Tunggu tanggal mainnya. Saya optimis," ujar Prabowo.
Notabenenya, dia menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8%. Dengan target pertumbuhan seperti itu saja, Prabowo mengaku sering dinyinyirin karena 10 tahun belakangan pertumbuhan ekonomi hanya bisa di kisaran 5%.
Kendati demikian, ketua umum Partai Gerindra ini sengaja menargetkan angka yang ambisius. Dengan begitu, jikalau pun gagal maka realisasinya tidak akan jauh dari target yang ambisius tersebut.
"Kalau enggak sampai 8%, ya 7,5%. Kalau enggak sampai 7,5%, ya 7%. Kalau kita puas menargetkan 6%, nanti 5,3% ya sudah lah," jelas Prabowo.
Baca Juga
Apalagi, klaimnya, kekayaan alam dan aset negara Indonesia sangat besar. Oleh sebab itu, pemerintah hanya perlu menjaga dan mengurus kekayaan tersebut dengan sebaik-baiknya.
Di samping itu, Prabowo tidak menampik pemerintahannya nanti punya banyak pekerjaan rumah. Dia mencontohkan, ke depan perlu ada pembenahan birokrasi, sistem pendidikan, hingga sistem peradilan.