Bisnis.com, JAKARTA – Pembangunan Bandara Ibu kota Nusantara (IKN) ditargetkan bisa beroperasi pada 1 Agustus 2024 mendatang.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan progress pembangunan landas pacu dan gedung terminal. Menurutnya, progres pembangunan di dua lokasi ini dan sejumlah fasilitas lainnya secara garis besar sudah baik dan sesuai rencana.
Menhub pun mengapresiasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan para pekerja atas kerja kerasnya selama ini. Dia berharap sinergi ini dapat mewujudkan komitmen bersama untuk menyelesaikan Bandara IKN pada 1 Agustus 2024.
“Untuk landas pacu dan gedung terminal, perubahannya signifikan dan terlihat jelas, jika dibandingkan saat saya terakhir kali ke sini pada akhir April lalu. Kemajuan ini tentu sangat menggembirakan,” ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (3/6/2024)
Lebih lanjut, Menhub juga berharap semoga cuaca di kawasan IKN selalu cerah dalam beberapa bulan ke depan.
“Insya Allah, Juli kita uji coba dan siap dioperasikan untuk memperingati Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus nanti. Mudah-mudahan cuaca di sini senantiasa cerah, sehingga proyek pembangunan bandara bisa berjalan dengan lancar,” imbuhnya.
Baca Juga
Sebagai informasi, saat ini progres pekerjaan fisik Bandara IKN sampai dengan minggu ke-25 telah mencakup beberapa aspek, di antaranya: pekerjaan baja, instalasi pipa plumbing, atap, dinding, dan elektrikal di Terminal VVIP; pekerjaan kolom, instalasi pipa plumbing, dan rangka baja di Terminal VIP; pekerjaan struktur atas lantai 1-4 Gedung ATC; pekerjaan pilecap dan instalasi plumbing Gedung Administrasi dan Operasional; pekerjaan minipile dan pipa plumbing di Gedung PK-PPK; serta pekerjaan struktur atas gedung substation.
Aspek lainnya, pekerjaan struktur atas gedung peribadatan, pekerjaan struktur lab karantina; pekerjaan minipile bangunan power house; pekerjaan cut & fill, galian U-ditch, geotextile, agregat di Jalan Akses Utama (uditch), Embung, dan Jalan Perimeter Barat; pekerjaan pondasi pancang Gedung Ruang Pompa dan GWT, serta STP; serta pekerjaan pondasi rumah dinas.