Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) mencatat devisa hasil ekspor (DHE) SDA yang ditempatkan pada instrumen Term Deposit (TD) Valas sebesar US$1,9 miliar per 23 April 2024.
“Posisi beberapa bulan terakhir tidak mengalami perubahan yg signifikan, posisi per 23 april 2024 adalah sebesar US$1,9 miliar,” kata Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti dalam konferensi pers, Rabu (24/4/2024).
Destry menjelaskan, mayoritas DHE tersebut ditempatkan pada TD Valas tenor 3 bulan, dengan porsi mencapai 99%.
Sementara itu, total eksportir yang telah menempatkan DHE SDA di dalam negeri telah mencapai 163 perusahaan, meningkat dibandingkan dengan periode bulan sebelumnya.
Pada kesempatan yang sama, Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta menyampaikan bahwa tingkat kepatuhan para eksportir untuk menempatkan DHE di dalam negeri sudah cukup tinggi.
BI mencatat, tingkat kepatuhan eksportir tersebut telah mendekati 95% hingga periode Januari 2024.
Baca Juga
“Dari Periode pengawasan kami sejak Agustus 2023 hingga Januari 2024 itu sudah sekitar mendekati 95% eksportir yang telah memenuhi kewajiban pemasukan dan penempatan sebagaimana diatur dalam PP No. 36/2023,” jelasnya.
Sementara itu, Filianingsih menyampaikan bahwa hasil pengawasan yang telah dilakukan BI telah disampaikan kepada Direktur Jenderal Bea dan Cukai untuk kemudian ditindaklanjuti.