Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KRL Jabodetabek Angkut 3,85 Juta Penumpang Selama Pekan Pertama Ramadan

KAI Commuter mencatat jumlah penumpang KRL Jabodetabek mencapai 3,85 juta orang pada pekan pertama Ramadan 2024.
Rangkaian kereta rel listrik atau KAI Commuter melintas di Jakarta, Senin (18/9/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Rangkaian kereta rel listrik atau KAI Commuter melintas di Jakarta, Senin (18/9/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter mencatat jumlah penumpang KRL Jabodetabek mencapai 3,85 juta orang pada pekan pertama Ramadan 2024.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menjelaskan, operasional perjalanan KRL Commuterline Jabodetabek pada pekan pertama Ramadan berjalan normal, dengan sebanyak 1.061 perjalanan tiap harinya. 

“Pada awal puasa Ramadan, yaitu 12 Maret – 16 Meret 2024 KAI Commuter mencatat volume pengguna sebanyak 3.851.489 orang,” kata Anne dalam keterangan resminya, Senin (18/3/2024).

Berdasarkan pantauan KAI Commuter, volume penumpang pada hari kerja di bulan Ramadan tidak jauh berbeda dengan hari-hari biasa. Pada 13 Maret 2024 yang merupakan hari pertama puasa tercatat volume pengguna KRL Jabodetabek sebanyak 927.201 orang, sedangkan rata-rata pengguna hari kerja sepanjang Maret 2024 sebelum puasa sekitar 1 juta lebih.  

Sementara itu, data pada Minggu (17/3/2024) hingga pukul 14.00 WIB, tercatat jumlah pengguna diangka 167.217 orang. KAI Commuter melihat pergerakan pengguna didominasi di stasiun-stasiun yang terletak di kawasan pusat perbelanjaan dan sentra bisnis lainnya.

Stasiun Tanah Abang, hingga pukul 14.00 WIB, pengguna yang turun sebanyak 25.186 orang. Sementara itu, Stasiun Bogor mencatat sebanyak 7.704 orang yang turun di stasiun tersebut. 

Kemudian, di Stasiun Tebet dan Stasiun Depok Baru masing-masing berjumlah 5.820 orang dan 4.792 orang, sedangkan pengguna yang turun di Stasiun Sudirman 4.747 orang.

Pada stasiun pemberangkatan, pantauan pengguna di Stasiun Citayam dan Stasiun Bogor merupakan stasiun keberangkatan dengan pengguna terbanyak yaitu masing-masing 9.387 orang dan 9.117 orang.

Adapun, selama Ramadan saat masuk waktu berbuka puasa, para pengguna yang sedang dalam perjalanan KRL Jabodetabek diperbolehkan untuk membatalkan puasanya dengan makanan dan minuman ringan hingga satu jam setelah waktu berbuka puasa. 

“KAI Commuter mengimbau saat membatalkan puasa dengan makan dan minum secara tidak berlebihan dan hindari makan atau minum yang berbau menyengat,” jelas Anne.

Petugas akan menginformasikan waktu untuk berbuka puasa. KAI Commuter juga mengimbau para pengguna saat berbuka puasa tetap disiplin menjaga kebersihan dan kenyamanan bersama dengan tidak membuang sampah sembarangan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper