Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan proses konstruksi Jalan Tol Yogyakarta-Solo dapat rampung pada tahun ini.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, bahkan menyebut bahwa jalan tol Yogyakarta - Solo dapat dioperasikan fungsional untuk mendukung arus mudik pada momentum libur Idulfitri mendatang.
"Ruas Kartasura - Klaten sudah dapat digunakan secara fungsional sepanjang 22,3 km, sedangkan ruas Klaten - Purwomartani sepanjang 3 km dari total 20 km ditargetkan siap untuk mendukung arus mudik Lebaran tahun 2024," kata Basuki dalam keterangan tertulis Senin (22/1/2024).
Basuki menjelaskan, secara keseluruhan ruas Kartosuro - Klaten sepanjang 22,3 km tuntas di Juli 2024, sedangkan ruas Klaten - Purwomartani sepanjang 20 km ditargetkan tuntas di akhir September 2024.
Menteri Basuki mengatakan, pembangunan jalan tol Yogya - Solo tersebut diyakini bakal meningkatkan konektivitas antara Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Provinsi Jawa Tengah.
“Jalan Tol Yogyakarta - Solo akan terhubung dengan Jalan Tol Yogyakarta - Bawen dan dengan Jalan Tol Semarang - Solo, sehingga akan membentuk segitiga emas pertumbuhan ekonomi pada Kawasan Jogja, Solo, dan Semarang (Joglosemar)," ujarnya.
Baca Juga
Adapun, konstruksi ruas Kartasura - Klaten ditargetkan selesai 100% pada Juli 2024 dan ruas Klaten - Purwomartani sepanjang 20 km tuntas pada akhir Desember 2024.
Sejalan dengan hal itu, Kementerian PUPR mengimbau PT Jogja Solo Marga Makmur selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dapat mempercepat penyelesaian konstruksi Jalan Tol dari Kartosuro ke arah Yogyakarta.
Ke depan, kehadiran tol ini diyakini bakal mengurangi beban jalan nasional Yogyakarta - Solo yang saat ini kondisinya kerap macet, khususnya menuju destinasi pariwisata sepanjang koridor, seperti Candi Prambanan.
Selain itu, jalan tol ini juga dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Yogyakarta ke Solo dan sebaliknya, serta menuju ke Bandara Internasional Yogyakarta di Kulonprogo.
Sebagai informasi, Jalan Tol Solo - Yogyakarta hingga NYIA Kulonprogo secara keseluruhan memiliki panjang 96,57 km terdiri dari 3 seksi. Perinciannya, Seksi 1 Solo - Klaten - Purwomartani (42,3 km), Seksi 2 Purwomartani - Monjali - Sleman (16 km), dan Seksi 3 Gamping - Kulonprogo (38,57 km).