Bisnis.com, JAKARTA – MRT Jakarta akan memberlakukan jam operasi khusus pada malam perayaan tahun baru pada minggu (31/12/2023) besok.
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo menjelaskan, perubahan pola operasi ini adalah tindak lanjut Surat Keputusan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Nomor e-0180 Tahun 2023 tentang Penugasan Kepada PT MRT Jakarta dan PT LRT Jakarta untuk Penyediaan Layanan Perkeretaapian Pendukung Malam Muda Mudi Jakarta Kota Global Tahun Baru 2024.
Secara terperinci, jam operasional pada malam tahun baru akan dimulai pada pukul 05.00 WIB dan berakhir pada 1 Januari 2024 pada pukul 02.00 WIB. Waktu keberangkatan antarkereta (headway) pada pukul 05.00-24.00 adalah setiap 10 menit.
Sementara itu, headway pada pukul 00.00-01.00 keesokan harinya adalah setiap lima menit sekali. Headway tersebut kemudian akan berubah menjadi setiap 10 menit mulai dari pukul 01.00 WIB hingga 02.00 WIB.
Selanjutnya, kereta terakhir dari Stasiun Lebak Bulus Grab menuju Stasiun Bundaran HI pada pukul 01.10 WIB dan kereta terakhir dari Stasiun Bundaran HI ke Stasiun Lebak Bulus Grab pada pukul 01.31 WIB. Kemudian, kereta terakhir dari Stasiun Lebak Bulus Grab ke Stasiun Blok M BCA adalah pada 01.25 WIB.
“Pola operasi ini hanya berlaku pada malam tahun baru 2024,” jelas Tomo dalam keterangan resminya, Sabtu (30/12/2023).
Baca Juga
Pola operasi untuk hari selanjutnya akan kembali menggunakan jadwal operasional normal, yaitu pada Senin—Jumat mulai pukul 05.00 hingga 24.00 WIB dengan selang waktu keberangkatan antarkereta setiap lima menit pada waktu sibuk (07.00—09.00 dan 17.00—19.00) dan selang waktu keberangkatan antarkereta setiap sepuluh menit diluar waktu sibuk.
Kemudian, padas hari libur atau Sabtu—Minggu operasional MRT Jakarta dilakukan mulai pukul 05.00 hingga 24.00 WIB dengan selang waktu keberangkatan antarkereta sepuluh menit.