Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Nataru, Jokowi Resmikan 3 Terminal Bus Senilai Rp151,7 Miliar

Presiden Jokowi meresmikan 3 terminal bus dengan total investasi Rp151,7 miliar jelang libur Nataru.
Ilustrasi - Terminal bus./Bisnis-youtube
Ilustrasi - Terminal bus./Bisnis-youtube

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan kehadiran Terminal Tingkir dan Terminal Paya Ilang serta Terminal Anak Air senilai total Rp151,7 miliar akan meningkatkan konektivitas antarkota dan antardaerah jelang libur Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Hal ini disampaikannya usai meresmikan Terminal Tingkir dan Terminal Paya Ilang Kabupaten Aceh Tengah dan Terminal Anak Air Kota Padang, Salatiga, Rabu (13/12/2023).

“Pembangunan sarana dan prasarana transportasi ini sangat penting untuk meningkatkan konektivitas antarkota, antardaerah dan mendukung mobilitas masyarakat, meningkatkan kenyamanan pengguna transportasi darat,” ujarnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (13/12/2023).

Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan bahwa sarana dan prasarana transportasi makin dirasakan pentingnya terutama saat terjadi lonjakan penumpang. Khususnya, seperti saat libur hari raya atau menjelang libur akhir tahun. 

Dia memerinci bahwa biaya yang dikeluarkan untuk Terminal Tingkir di Salatiga menghabiskan biaya hingga Rp34,8 miliar dan akan melayani angkutan Antar Kota Antar Propinsi (AKAP), Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), dan juga melayani angkutan pedesaan hingga total 235 bus per hari.

Selanjutnya, Kepala Negara melanjutkan bahwa untuk Terminal Paya Ilang yang terletak di Blang Kolak II, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah dengan luas lahan kurang lebih 0,98 hektare akan melayani penumpang angkutan bus AKAP, AKDP, dan juga perkotaan. Adapun, biaya yang dihabiskan untuk pembangunan infrastruktur ini mencapai Rp22 miliar dan melayani penumpang dengan kuota 91 bus per hari. 

Sementara itu, dia menjabarkan bahwa untuk Terminal Tipe A Anak Air Kota Padang yang berada di Anak Air, Lubuk Buaya, Koto Tengah, Sumatera Barat ini menghabiskan dana hingga Rp94,8 miliar dan memiliki area seluas 2,7 hektare. Fungsi terminal ini melayani angkutan Bus AKAP, AKDP, dan perkotaaan untuk kemudahan mobilitas masyarakat dengan melayani 109 bus per hari.

Total kehadiran Terminal Tingkir dan Terminal Paya Ilang serta Terminal Anak Air menghabiskan biaya hingga Rp151,7 miliar. 

“Terminal-terminal ini kalo kita liat sangat modern dilengkapi dengan fasilitas yang nyaman. Tidak hanya berfungsi untuk naik turunnya penumpang tetapi juga memiliki fungsi lain seperti pusat kegiatan UMKM, pusat perbelanjaan, pusat kegiatan sosial, dan lainnya yang bisa mengintegrasikan moda transportasi lainnya,” pungkas Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper