Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Koperasi dan UKM mengaku belum mendapatkan informasi lebih lanjut terkait rencana kerja sama induk perusahaan TikTok ByteDance Ltd., dengan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) untuk mengembangkan e-commerce baru.
Hal tersebut diungkapkan oleh Stafsus Menkop UKM Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif, Tubagus Fiki Chikara Satari, ketika dihubungi Bisnis pada Rabu (6/12/2023).
“Belum ada konfirmasi lebih lanjut,” kata Fiki, Rabu (6/12/2023).
Kendati begitu, Fiki mengaku sempat mendapatkan informasi bahwa TikTok tengah menjajaki kerja sama dengan sejumlah perusahaan domestik.
Sebelumnya, ByteDance Ltd. dikabarkan telah berinvestasi di GOTO. Kerja sama ini menjadi pelopor untuk e-commerce luar negeri di Indonesia.
Bloomberg dalam laporannya mengatakan, ByteDance akhirnya sepakat untuk bekerja sama dengan Tokopedia milik GOTO di beberapa area, daripada bersaing langsung dengan platform e-commerce tersebut.
Baca Juga
Menurut sumber Bloomberg, kedua perusahaan berencana untuk mengumumkan rincian rencana kerja sama pekan depan.
"TikTok dan Tokopedia berencana untuk mengumumkan rincian kerja sama tersebut secepatnya pada minggu depan," ujar sumber yang tidak ingin disebutkan namanya kepada Bloomberg.
Merespons rencana tersebut, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyampaikan, pemerintah tidak melarang TikTok untuk mengembangkan usahanya di Indonesia, serta segala bentuk kerja sama yang dilakukan oleh TikTok dengan perusahaan lokal.
“Kerja sama kan bisa, misalnya lokal boleh,” kata Zulhas usai menghadiri Peluncuran Buku Putih Strategi Nasional Pengembangan Ekonomi Digital, Rabu (6/12/2023).