Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga mengungkapkan bahwa terdapat 5 ruas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) yang akan rampung pembangunannya pada tahun ini.
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga PUPR, Hedy Rahadian, menuturkan, kelima ruas jalan tol yang ditargetkan akan rampung pada tahun ini memiliki total panjang mencapai 192 kilometer (km).
"Untuk Jalan Tol Trans Sumatra yang akan selesai di 2023 ditargetkan 5 ruas," kata Hedy dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan Komisi V DPR RI, Rabu (6/9/2023).
Adapun, hingga saat ini, Hedy merinci bahwa telah terdapat 822 kilometer ruas Jalan Tol Trans Sumatra yang telah resmi beroperasi.
Kemudian, terdapat 7 ruas tol JTTS sepanjang 337 kilometer yang saat ini masih masuk di tahap konstruksi.
"Dan terdapat 9 ruas jalan tol sepanjang 1.827 kilometer yang rencananya selesai melebihi tahun anggaran 2024," ujar Hedy.
Baca Juga
Sebelumnya, PT Hutama Karya (Persero) telah mengoperasikan tanpa tarif Jalan Tol Simpang Indralaya - Prabumulih sepanjang 63,5 Km sejak 30 Agustus 2023 Pukul 08.00 WIB.
Executive Vice President (EVP) Divisi Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo, mengatakan bahwa pengoperasian ini menyusul dikantonginya Sertifikat Laik Operasi (SLO) pada tanggal (07/07) lalu serta Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 872/KPTS/M/2023 Tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Simpang Indralaya – Prabumulih.
“Jalan tol ini sudah siap untuk kami operasikan karena sebelumnya telah diuji coba dengan dioperasikan secara fungsional pada saat momen Mudik Lebaran 2023 yang dilalui lebih dari 83.000 kendaraan dengan zero kecelakaan,” tutur Tjahjo.
Lebih lanjut Tjahjo menambahkan bahwa dari sisi fasilitas, ruas tol ini telah sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di jalan tol, salah satunya yakni dengan menyediakan (dua) rest area yang berada di KM 65 Jalur A & B.
Adapun, pengoperasian ruas jalan tol ini diawali dengan sosialisasi beroperasi tanpa tarif atau belum berbayar serta penggunaan kartu uang elektronik. Hal ini karena pengguna jalan tol yang melintas tetap harus melakukan tapping kartu uang elektronik.
“Melihat antusiasme yang cukup besar, kami berharap trafik di ruas tol ini cukup besar. Nantinya untuk estimasi tarif yang berlaku sekitar 1338/km-nya, tapi untuk detail lebih lengkap akan kami infokan setelah Kepmen tarif jalan tol ini telah dikeluarkan oleh Menteri PUPR,” ujar Tjahjo.
Berikut daftar 5 Jalan Tol Trans Sumatra yang ditargetkan rampung tahun ini:
1. Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat Seksi 1 hingga 4
2. Indrapura - Kisaram Seksi 1 hingga 2
3. Binjai Langsa Seksi 2
4. Bangkinang - Pangkalan Tahap I
5. Sigli - Banda Aceh Seksi 1