Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Erick Thohir Lakukan Ini Usai LRT Jabodebek Banjir Kritik

Menteri BUMN Erick Thohir buka suara soal LRT Jabodebek yang banjir kritik dari masyarakat.
Menteri BUMN Erick Thohir, Mensesneg Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimujono, Menko Marves Luhut Binsar Pandjitan, Menkeu Sri Mulyani, dan Menhub Budi Karya Sumadi menjajal LRT Jabodebek, Senin (28/8/2023). Dok Instagram SMindrawati.
Menteri BUMN Erick Thohir, Mensesneg Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimujono, Menko Marves Luhut Binsar Pandjitan, Menkeu Sri Mulyani, dan Menhub Budi Karya Sumadi menjajal LRT Jabodebek, Senin (28/8/2023). Dok Instagram SMindrawati.

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara soal keluhan masyarakat seiring dengan mulai beroperasinya kereta light rail transit (LRT) Jabodebek.

Pasalnya, banyak masyarakat yang mengeluhkan sejumlah masalah yang dijumpainya saat menggunakan LRT mulai dari proses pengereman yang dinilai tidak halus hingga permasalahan pintu macet. 

"Tidak mungkin kita membangun sesuatu itu menghindari keamanan. Itu kan prosesnya bertahap," jelasnya di Kantor Kementerian BUMN, dikutip Selasa (5/8/2023).

Erick juga memastikan, proses perbaikan terhadap sejumlah masalah yang dikeluhkan akan tetap dijalankan seiring dengan proses operasional.

Lebih lanjut, Erick juga meminta masyarakat untuk tidak membuat polemik. Terlebih, permasalahan yang muncul dinilai tidak membahayakan penumpang.

"Percayalah itu aman. Kan cuma pintu doang dari kemarin. Kita jangan buat polemik," tegasnya.

Terlebih lagi, di tengah fenomena polusi udara yang belakangan merebak, kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan transportasi publik dinilai penting untuk menjadi perhatian.

"Salah satu dari tekanan polusi itu adalah kendaraan yang kita pakai sendiri, sampai 44 persen. Kalau kita tidak migrasi ke fasilitas publik seperti LRT dan MRT dengan segala kelebihan dan kekurangannya, akhirnya apa, kita memanjakan diri dan tidak mendorong yang namanya perbaikan polusi yang hari ini terjadi," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Alifian Asmaaysi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper