Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Uji Coba Kereta Cepat 18 Agustus, KCIC Masih Godok Skemanya

PT KCIC masih menggodok skema uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung untuk masyarakat umum pada 18 Agustus 2023.
Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau kereta untuk proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) mulai dikirim dari China ke Indonesia pada Jumat (5/8/2022) - Dok. KCIC
Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) atau kereta untuk proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) mulai dikirim dari China ke Indonesia pada Jumat (5/8/2022) - Dok. KCIC

Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) masih terus merancang skema uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung untuk kalangan masyarakat jelang peresmiannya 18 Agustus 2023.

Manager Corporate Communication PT KCIC Emir Monti menjelaskan pihaknya masih terus membahas tata cara dan skema uji coba kereta cepat untuk masyarakat. Emir pun belum memberikan rincian secara detail terkait kapan skema uji coba kereta cepat untuk masyarakat akan diumumkan.

Dia menambahkan, KCIC juga tengah mendata masyarakat sekitar jalur Kereta Cepat yang akan diundang untuk mengikuti uji coba.

“Akan segera kami infokan. Saat ini masih dalam tahap finalisasi bersama seluruh stakeholder terkait,” kata Emir saat dihubungi, Senin (7/8/2023).

Emir melanjutkan, KCIC juga sudah mempersiapkan akses stasiun maupun berbagai fasilitas pendukung pada Kereta Cepat. Dia pun memastikan akses serta fasilitas terkait akan siap digunakan saat stasiun mulai melayani penumpang.

Dia mengatakan, konektivitas seluruh stasiun akan terus ditingkatkan dengan berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait.

Sebelumnya,  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, uji coba gratis ini juga akan diberikan kepada masyarakat yang tinggal di sekitar lintasan Kereta Cepat.

Dia memaparkan, pemerintah terus membahas skema uji coba, khususnya untuk masyarakat yang tinggal di sekitar lintasan Kereta Cepat. Meski demikian, Luhut belum menyebutkan perincian skema yang dimaksud dan kapan ketentuan-ketentuan tersebut akan dikeluarkan. 

"Iya, penggratisan untuk masyarakat di sekitar rel Kereta Cepat akan diberikan. Ini hanya soal pengaturannya saja," jelas Luhut.

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir juga angkat bicara terkait pembangunan akses jalan dari dan menuju stasiun-stasiun Kereta Cepat yang dibangun terlambat. Erick mengatakan pembangunan infrastruktur transportasi yang dilakukan pemerintah memperhatikan seluruh aspek terkait. Hal ini mencakup beberapa hal termasuk akses jalan, integrasi antarmoda, dan lainnya. 

“Pembangunan infrastruktur transportasi ini harus menyeluruh. Tidak hanya kereta cepatnya saja, harus ada terminalnya, aksesnya, dan lain-lain,” kata Erick.

Khusus untuk akses jalan, Erick mengatakan hal ini akan menjadi salah satu poin penting yang akan mempengaruhi kecepatan mobilitas pengguna kereta cepat.

Dia mengatakan, pemerintah serta pemangku kepentingan terkait lainnya berupaya untuk membuat waktu tempuh serta integrasi antarmoda kereta cepat kurang dari 1 jam. 

Seiring dengan hal tersebut, Erick mengatakan pada tahap awal pengoperasiannya, kereta cepat akan berhenti pada 3 dari 4 stasiun yang ada. Ketiga stasiun tersebut yakni Stasiun Halim, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper