Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mencatat jumlah volume lalu lintas harian rata-rata (LHR) sepanjang semester I/2023 mencapai 3,47 juta kendaraan.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan bahwa peningkatan hampir di seluruh jalan tol.
Adapun, salah satu hal yang mendorong peningkatan LHR itu terjadi selaras dengan membaiknya perekonomian pascapandemi Covid-19 yang juga berdampak langsung pada mobilitas masyarakat.
"Satu faktor peningkatan LHR di Semester 1 2023 adalah peningkatan mobilitas setelah dicabutnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan didukungnya aktivitas mudik oleh Pemerintah," jelas Lisye dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (27/7/2023).
Sementara itu, tiga ruas Jalan Tol Jasa Marga Group dengan LHR tertinggi pada periode Semester 1 Tahun 2023 (Januari-Juni) antara lain Jalan Tol Dalam Kota dengan total LHR 535 ribu kendaraan, Jalan Tol Jakarta-Cikampek dengan total LHR 450 ribu kendaraan, dan Jalan Tol Jagorawi dengan total LHR 408 ribu kendaraan.
Lisye menjelaskan, peningkatan volume LHR itu selaras dengan komitmen JSMR dalam melakukan pengembangan teknologi Intelligent Transport System (ITS) yang berfungsi mengelola pelayanan jalan tol yang terintegrasi, sekaligus menjadi sumber pusat informasi lalu lintas (lalin).
Baca Juga
Penerapan teknologi ITS tersebut dapat diakses oleh pengendara melalui layanan yang diberikan Jasa Marga dengan menggunakan super-app Jasamarga Integrated Digitalmap (JID), yang digunakan di Jasamarga Tollroad Command Center (JMTC) untuk mengelola pelayanan jalan tol yang terintegrasi, sekaligus menjadi sumber pusat informasi lalu lintas.
“Teknologi ITS dikembangkan dengan tujuan untuk meningkatkan keamanan, kelancaran dan kenyamanan pengguna jalan tol. Sistem ini terutama digunakan untuk perhitungan volume lalu lintas kendaraan, deteksi pelanggaran kecepatan, deteksi pelanggaran kendaraan overload, dan deteksi kendaraan roda dua, efisiensi dan optimalisasi beban, hingga efektifitas proses bisnis untuk meningkatkan kepuasan pengguna jalan tol dan implementasi Big Data milik Jasa Marga Group,” pungkasnya.