Jokowi Curhat Tol Cisumdawu Molor Hingga 12 Tahun, Ini Biang Keroknya

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) sepanjang 61,6 kilometer pada Selasa (11/7/2023).

"Jalan Tol Cisumdawu sudah selesai dan siap dioperasikan, di mana Jalan Tol ini menghubungkan kota Bandung melalui Jalan Tol Cipularang dan terhubung juga melalui Jalan Tol Cipali," ujar Jokowi dikutip dari Youtube Setpres, Selasa (11/7/2023).

Jokowi menyatakan bahwa pembangunan Jalan Tol Cisumdawu dilakukan bersamaan dengan Bandara Kertajati pada 2011. Namun, proyek Bandara Kertajati selesai lebih dulu.

Menurut Jokowi, proyek Jalan Tol Cisumdawu akhirnya dapat diselesaikan dan diresmikan setelah 12 tahun berjalan. Dia mengungkapkan, ada beberapa kendala dalam proses pembangunan jalan tol tersebut hingga molor dari target.

"Memang banyak ditemukan problem di lapangan, utamanya adalah pembebasan lahan. Pembangunan Jalan Tol ini menggunakan anggaran sebesar Rp18,3 triliun, dari Pemerintah Rp9,07 triliun sisanya dari swasta," ujar Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan, Jalan Tol Cisumdawu memiliki terowongan kembar (Twin Tunnel) dengan panjang mencapai 472 meter yang menjadi satu-satunya terowongan terpanjang pertama di Indonesia.

"Diharapkan dengan beroperasinya Jalan Tol Cisumdawu ini akan mempermudah konektivitas menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati," ujarnya.

Dengan beroperasinya Jalan Tol Cisumdawu, dia berharap Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati juga dapat beroperasi penuh pada Oktober 2023.

Bandara Kertajati sebelumnya juga melayani penerbangan embarkasi haji di Provinsi Jawa Barat dan beberapa penerbangan yang sudah masuk.

"Saya melihat Bandara Kertajati adalah bandara masa depan, karena saat ini banyak negara luar masuk equitynya untuk berpartner di Bandara Kertajati baik untuk pengoperasian dan juga meningkatkan traffic lalu lintas penerbangan yang ada, diharapkan menjadi bandara besar di masa mendatang," ucap Jokowi.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menambahkan saat ini Jalan Tol Cisumdawu sudah terkoneksi dengan Jalan Tol Cipali dan Kertajati dengan demikian masyarakat Bandung yang ingin ke Cirebon tidak perlu melintasi Tol Cipali.

"Cukup menggunakan Jalan Tol Cisumdawu, dengan perjalanan dari ujung gerbang tol Cileunyi menuju Cipali di Cirebon hanya ditempuh waktu perjalanan sekitar 40 hingga 50 menit dengan kecepatan minimal 80 km/jam," ujar Basuki.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel