Bisnis.com, JAKARTA- Beberapa komoditas pangan kompak mengalami kenaikan harga, seperti beras premium, bawang putih, cabai rawit merah, daging ayam, telur ayam. Sementara, minyak goreng mengalami penurunan harga.
Berdasarkan Panel Harga Badan Pangan Nasional, Jumat (7/7/2023) harga bawang putih bonggol mengalami kenaikan harga tertinggi yakni sebesar Rp1.150 atau naik 2,90 persen dari hari sebelumnya menjadi Rp40.850 per kg.
Sementara itu komoditas bawang lainnya justru mengalami penurunan harga. Adapun, harga bawang merah mengalami penurunan sebesar 1,33 persen atau Rp510 menjadi Rp37.950 per kg.
Komoditas lain yang mengalami kenaikan yakni cabai rawit merah yaitu naik 0,91 persen atau Rp370 menjadi Rp41.230 per kg. Sedangkan, cabai merah keriting turun harga 4,29 persen atau Rp1.780 menjadi Rp39.750 per kg.
Di sisi lain, harga beras premiun naik 1,18 persen atau Rp160 menjadi Rp13.740 per liter, sementara itu harga beras medium turun 0,08 persen atau Rp10 menjadi Rp11.880 per liter. Komoditas kedelai biji kering (impor) juga ikut mengalami kenaikan 2,08 persen atau Rp270 menjadi Rp13.240 per kg.
Harga daging pada pagi hari ini ikut mengalami kenaikan. Untuk sapi murni, harganya naik Rp440 atau 0,33 persen menjadi Rp135.470 per kg. Lalu, untuk daging ayam ras naik 0,81 persen atau Rp310 menjadi Rp38.780 per liter.
Baca Juga
Selanjutnya, komoditas telur ayam ras juga ikut naik 1.66 persen atau Rp510 menjadi Rp31.200 per kg. Di sisi lain, harga komoditas gula naik 0,96 persen atau Rp140 menjadi Rp14.670 per kg.
Kemudian, tepung terigu yang harganya naik 2,98 persen atau Rp330 menjadi Rp11.390 per kg. Lalu, jagung peternak naik 2,37 persen atau Rp150 menjadi Rp6.170 per kg.
Harga beragam jenis ikan yang mengalami kenaikan yaitu ikan kembung dengan kenaikan sebesar 0,23 persen atau Rp90 menjadi Rp39.190 per kg dan ikan bandeng yang turun 0,32 persen atau Rp110 menjadi Rp34.720 per kg.
Sementara itu, harga ikan yang turun yakni ikan tongkol yang turun 0,45 persen atau Rp160 menjadi Rp35.470 per kg.
Di samping itu, harga minyak goreng curah mengalami penurunan sebesar 0,07 persen menjadi Rp14.810 per liter. Padahal, sehari sebelumnya harga pangan ini mengalami kenaikan cukup signifikan. Harga minyak goreng kemasan sederhana pun turun 0,11 persen atau Rp20 menjadi Rp17.760 per liter.