Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Pengumuman Inflasi Mei 2023, Begini Proyeksi Ekonom

Simak proyeksi ekonom soal data inflasi Mei 2023 yang bakal dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada hari ini, Senin (5/6/2023).
Pedagang merapikan dagangannya di salah satu pasar tradisional di Bogor, Jawa Barat, Senin (21/11). Bank Indonesia (BI) melaporkan consensus forecast pada November 2022 menunjukkan ekspektasi inflasi pada akhir 2022 masih tinggi yakni di level 5,9% (year-on-year/yoy). JIBI/Bisnis/Abdurachman
Pedagang merapikan dagangannya di salah satu pasar tradisional di Bogor, Jawa Barat, Senin (21/11). Bank Indonesia (BI) melaporkan consensus forecast pada November 2022 menunjukkan ekspektasi inflasi pada akhir 2022 masih tinggi yakni di level 5,9% (year-on-year/yoy). JIBI/Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan data inflasi Mei 2023 pada siang ini, Senin (5/6/2023) pada pukul 11.00 WIB. Sejumlah ekonom memproyeksikan inflasi akan melaju melambat. 

BPS sendiri menyorot empat komoditas pangan memiliki potensi besar dalam memberikan andil terhadap inflasi Mei 2023, yaitu telur ayam ras, daging ayam ras, bawang merah, dan bawang putih.

Kepala Ekonom PT Bank Permata Tbk. Josua Pardede memperkirakan inflasi Mei 2023 akan berkisar di level 0,32 persen secara bulanan (month-to-month/mtm), sementara inflasi year-on-year (yoy) di posisi 4,24 persen. 

Perkiraan itu lebih rendah dibandingkan inflasi April yang bertengger di angka 0,33 persen mom dan mencapai 4,33 persen yoy. Dia menilai penurunan inflasi tersebut ditengarai akibat komponen harga bergejolak, seperti komoditas pangan, dan inflasi inti.

“Adapun, inflasi harga diatur pemerintah diperkirakan akan melandai sejalan dengan normalisasi tarif transportasi yang meningkat pada April lalu,” ujar Josua kepada Bisnis, Kamis (1/6/2023). 

Meski akan menurun, inflasi belum menyentuh level terendah dalam satu tahun terakhir, di mana Mei 2022 BPS mencatat inflasi di level 3,55 persen (yoy). 

Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Yusuf Rendy Manilet melihat bahwa inflasi Mei akan mencapai 0,40 persen secara mtm dan yoy mencapai 4,33 persen. Proyeksi ini tercatat mengalami kenaikan secara bulanan dan secara tahunan berada di level yang sama dibandingkan April 2023. 

Yusuf menilai angka inflasi pada Mei 2023 masih akan relatif tinggi. Oleh karena itu, dia memperkirakan target sasaran inflasi sepanjang tahun, yang dipatok 3 plus minus 1 persen tersebut masih akan sulit untuk direalisasikan secara cepat. 

“Namun demikian, di bulan-bulan setelahnya terutama di kuartal ketiga itu ada peluang karena tidak ada kondisi yang mendorong permintaan harga maka inflasi akan berada pada level yang ditargetkan oleh Bank Indonesia,” kata Yusuf. 

Dari sisi pemerintah, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan inflasi diramalkan tetap terjaga kendati ada peningkatan harga yang signifikan terhadap komoditas pangan, yaitu telur ayam ras.  

“[Inflasi Mei] harusnya lebih bagus dibandingkan kemarin, tetapi kami pantau beberapa harga yang naiknya cepat, harga telur,” ujarnya di kompleks Kemenkeu, Jakarta, Rabu (31/5/2023). 

Dia menambahkan intervensi yang telah dilakukan pemerintah adalah memperkuat koordinasi dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas), pemerintah pusat dan daerah untuk mengetahui alasan harga sumber protein tersebut naik. 

Dalam catatan BPS, inflasi tertinggi mencapai puncaknya dalam satu tahun terakhir pada September 2022 sebesar 5,95 persen. Hal tersebut seiring dengan momen pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak hingga 30 persen. 

Meski demikian, pada bulan-bulan selanjutnya inflasi menunjukkan tren penurunan dan kini mendekati target pemerintah.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper