Bisnis.com, JAKARTA- Sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) mengklaim pendapatan naik meski pemberlakuan diskon tarif tol dilakukan sepanjang arus mudik dan balik lebaran 2023 lalu.
Traffic & Security Management Department Head Astra Tol Cipali Prayogi Setyo Pratomo mengatakan meski belum memiliki data besaran kenaikan pendapatan pada periode tersebut, dia meyakini pendapatan tetap meningkat.
"Tapi kalau dibandingkan dengan lalu lintas normal tentunya pasti ada kenaikan [pendapatan], karena lalu lintas normal dengan lebaran jauh berbeda," kata Prayogi di Jakarta, Rabu (10/5/2023).
Sebagaimana diketahui, Astra Tol Cipali menerapkan diskon tarif tol sebesar 20 persen khusus untuk kendaraan golongan I di ruas Tol Cikopo-Palimanan.
Penerapan diskon dimulai pada 27 - 29 April 2023 pukul 06:00 WIB dengan rute perjalanan mulai dari Gerbang Tol Kalikangkung dan keluar di Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama).
Prayoegi mengungkapkan sebanyak 2.080.196 atau 2 juta kendaraan telah melewati Cipali selama H-10 hingga H+10 Lebaran, 1,4 persen di bawah realisasi lebaran 2022 karena perpanjangan pelaksanaan one-way.
Baca Juga
"Lalin puncak arus mudik terjadi pada H-3 Lebaran (19/04/23) dengan volume lalin 136.728 kendaraan, 13 persen di atas volume lalin puncak arus mudik lebaran 2022," ujarnya.
Di sisi lain, puncak arus balik terjadi pada H2 (23/04/23) dengan volume lalin 126.941 kendaraan, 8 persen di bawah volume lalin puncak arus balik lebaran 2022 yang disebabkan traffic arus balik yang menyebar karena tambahan libur/cuti dari pemerintah.
"Kalau dibandingkan dengan hari normal tidak ada perubahan sama sekali, karena memang yang kami lakukan adalah men-support full agar bagaimana operasi ini lancar," terangnya.
Sementara itu, PT Hutama Karya (Persero) juga memberlakukan diskon tarif pada dua ruas terpanjang di Jalan Tol Trans Sumatra yakni Bakauheni–Terbanggi Besar dan Ruas Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung.
Diskon tarif tersebut berlaku pada puncak arus mudik yaitu tanggal 16 April 2023 pukul 06.00 WIB--18 April 2023 pukul 06.00 WIB dan pada arus balik berlangsung pada 26 April 2023 pukul 06.00 WIB--28 April 2023 0ukul 06.00 WIB.
Executive Vice President Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, Dwi Aryono Bayuaji, menyampaikan pemberian diskon tarif bertujuan untuk meratakan distribusi lalu lintas, bukan semata-mata mengejar pendapatan.
Namun, secara keseluruhan, pihaknya memastikan diskon tersebut tidak menyebabkan kerugian bagi Perseroan. Sebab, volume lalu lintas pada arus mudik 2023 yang melintasi Tol Transjawa cukup meningkat dari hari normal.
"Tidak menyebabkan pendapatan kami menjadi menurun ini masih dalam batas atau tidak menyebabkan kerugian," jelas Dwi.
Senada, Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita mengatakan tujuan pemberian diskon untuk mendistribusikan trafik pada puncak mudik ataupun balik.
"Sejauh ini yang kami evaluasi untuk dia udah mudik dan balik memang ada peningkatan pendapatan sehingga kami bisa simpulkan bahwa pemberian diskon itu merupakan insentif dan sangat baik untuk mendistribusikan lalu lintas," imbuhnya.
Lebih lanjut, dengan adanya diskon tarif tol Jasa Marga mencatat berhasil mendistribusikan lalu lintas sebesar 20 persen. Berdasarkan laporan Jasa Marga, total volume lalin keluar Jakarta yaitu sebanyak 1.096.820 atau naik 8 persen terhadap 2022 atau naik 82,8 persen dari kondisi normal.
Sementara itu, volume lalin masuk Jakarta sebanyak 1.165.845 kendaraan atau naik 5,38 persen dari tahun lalu dan naik 87,82 persen terhadap lalin normal. Pada puncak lalin tercatat sebanyak 159.585 kendaraan melintas atau turun 6,2 persen dibandingkan tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
