Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia, baik melalui pintu masuk utama maupun perbatasan tercatat meningkat 15,39 persen (month-to-month/mtm) pada Maret 2023.
Kepala BPS, Margo Yuwono, menyampaikan, pada Maret 2023 tercatat sebanyak 704,41 ribu kunjungan wisman melalui pintu masuk utama sementara yang masuk melalui pintu masuk perbatasan 105,55 ribu kunjungan.
“Kalau dijumlahkan kunjungan wisman ke Indonesia pada Maret 2023 sebanyak 809,96 ribu kunjungan atau naik sebesar 15,39 persen secara bulanan, dan tumbuh sangat impresif dibandingkan tahun lalu yaitu 470,37 persen secara tahunan,” kata Margo dalam konferensi pers, Selasa (2/5/2023).
Secara persentase, jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk utama naik 16,08 persen dibandingkan Februari 2023, sedangkan untuk jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk perbatasan juga naik 11,01 persen.
Margo mengungkapkan sejak tahun lalu, jumlah kunjungan wisman terus mengalami peningkatan. Kendati demikian, jumlah tersebut masih belum kembali ke level sebelum pandemi.
“2019 bila dibandingkan 2023, trennya mengalami peningkatan terus-menerus tetapi levelnya kalau dibanding dengan kondisi sebelum pandemi belum pulih seperti 2019,” ungkapnya.
Baca Juga
Sementara itu, secara kumulatif Januari-Maret 2023, BPS mencatat jumlah kunjungan wisman ke Tanah Air sebanyak 2.247.837 kunjungan. Jumlah kunjungan wisman pada 3 bulan pertama tahun ini secara kumulatif mencapai kurang lebih 41,08 persen dari total kunjungan wisman dibandingkan dengan tahun lalu.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, kunjungan wisman meningkat sebesar 508,9 persen. Namun jika dibandingkan dengan periode yang sama 2019 atau sebelum pandemi Covid-19, jumlah kunjungan wisman hingga Maret 2023 ini masih 40,2 persen.