Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Lebaran, Bapanas Jamin Stok Pangan Merata di Seluruh Daerah

Bapanas mengklaim tidak ada kenaikan harga pangan yang signifikan menjelang Lebaran 2023.
Pedagang melayani pembeli di salah satu pasar tradisional di Bogor, Jawa Barat, Selasa (14/3/2023). JIBI/Abdurachman
Pedagang melayani pembeli di salah satu pasar tradisional di Bogor, Jawa Barat, Selasa (14/3/2023). JIBI/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pangan Nasional (Bapanas) terus melakukan pemantauan terhadap stabilitas pangan di berbagai daerah menjelang Hari Raya Lebaran 2023.

Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, menyampaikan, stok pangan nasional relatif aman, berdasarkan laporan pemantauan ketersediaan pangan yang diterimanya. Terkait sebarannya, pihaknya terus berupaya agar logistik pangan dapat tersebar secara merata antar daerah.

“Fasilitasi distribusi pangan terus kami lakukan agar stok pangan terdistribusi merata di seluruh daerah,” kata Arief dalam keterangan resmi, Rabu (19/4/2023).

Lebih lanjut disampaikan Arief, kondisi dinamika harga pangan pada momentum Lebaran tahun ini terpantau cukup stabil, alias tidak ada kenaikan harga pangan yang signifikan. Namun, Bapanas bersama Dinas Pangan Daerah akan terus melakukan pemantauan harga pangan secara real time. 

Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, Rabu (19/4/2023) pukul 12.42 WIB, harga sejumlah komoditas pangan terpantau meningkat.

Kenaikan harga terjadi pada beras kualitas bawah I yang naik 3,54 persen menjadi Rp11.700 per kg. Selain itu, harga beras kualitas bawah II juga naik 5,83 persen menjadi Rp11.800 per kg.

Harga beras kualitas medium I juga naik 1,93 persen menjadi Rp13.200 per kg, dan beras kualitas medium II naik 1,98 persen menjadi Rp12.900 per kg.

Selain beras, harga daging ayam ras segar naik 6,21 persen menjadi Rp36.750 per kg, gula pasir kualitas premium naik 6,53 persen menjadi Rp15.500 per kg, dan minyak goreng curah naik 0,68 persen menjadi Rp14.900 per kg. 

Sementara itu, komoditas lain seperti bawang merah, bawang putih, berbagai jenis cabai, beberapa jenis beras, daging sapi, minyak goreng, dan telur ayam tercatat turun.

Terkait fluktuasi harga pangan spesifik komoditas yang ada di sejumlah daerah, Bapanas telah menggandeng pemda, BUMN Pangan, serta pelaku usaha untuk menggelar Gerakan Pangan Murah atau GPM sebagai alternatif bagi masyarakat untuk berbelanja kebutuhan pangannya.

Adapun selama periode Lebaran tahun ini, Bapanas sudah menggelar GPM sebanyak 144 kali di berbagai daerah. GPM masih akan dilaksanakan di 115 kabupaten/kota, kurang lebih sebanyak 308 GPM. 

Dari sejumlah daerah pelaksana GPM, tercatat pelaksanaan GPM terbanyak akan dilaksanakan oleh Kota Bandung 24 kali, Kota Pekanbaru 23 kali, dan Kota Bandar Lampung 19 kali. 

“Gerakan Pangan Murah di berbagai daerah terus kami gencarkan dengan harapan dapat menjaga fluktuasi harga pangan,” ungkapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ni Luh Anggela
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper