Bisnis.com, JAKARTA - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyambut kedatangan delegasi Anggota Kongres Amerika Serikat (AS) yang berkunjung ke IKN Nusantara untuk melihat progres pembangunan.
Kepala OIKN Bambang Susantono menyambut baik kedatangan para delegasi. Dalam kunjungan tersebut Anggota Kongres AS Senator Jeff Merkley mengapresiasi rencana pembangunan kota hutan di IKN.
“Selamat datang kepada seluruh delegasi. Saya senang karena para delegasi berkunjung ke sini. Saya selalu mengatakan bahwa melihat adalah percaya, sebab dengan melihat langsung akan merasakan suasana dan proses pembangunan terus berjalan,” kata Bambang melalui keterangan tertulis, Jumat (14/4/2023).
Bambang secara langsung mengajak para delegasi melihat langsung pembangunan di kawasan Istana Presiden. Dia menjelaskan, sejumlah rencana pembangunan di sekitar istana, salah satunya yaitu desain bangunan di IKN.
“Kami mendesain bangunan tidak seperti gedung pencakar langit, tetapi bangunan hijau yang berstandar internasional,” ujarnya.
Lebih lanjut, Senator Jeff Merkley mengungkapkan bahwa dia berharap dapat segera kembali untuk melihat hasil pembangunan IKN Nusantara. Menurutnya, rencana untuk mempertahankan sekitar 2/3 kawasan tetap menjadi hutan adalah sebuah peluang besar.
Baca Juga
“Ini adalah peluang untuk menciptakan sesutu yang akan diperhatikan oleh seluruh dunia,” ungkapnya.
Sebelumnya, sejumlah negara telah memberikan komitmen kerja sama dan minat dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Hal ini ditunjukkan dari kunjungan lapangan yang dilakukan oleh delegasi dari Korea Selatan dan Jepang beberapa waktu lalu.
Kabar rencana kehadiran AS ke IKN pun sudah diungkapkan Bambang beberapa waktu lalu. Dia mengatakan, dalam waktu dekat perwakilan dari AS berencana untuk bertandang langsung ke lokasi pembangunan Ibu Kota baru.
"Dua minggu lalu Korea datang, lalu Jepang [minggu lalu], kira-kira beberapa minggu lagi dari Amerika juga akan datang. Jadi kalau kita lihat itu minat investornya besar," kata Bambang kepada wartawan di DPR.
Saat ini, Otorita IKN telah menerima 167 surat minat atau letter of interest (LoI) dari 16 negara untuk investasi di IKN Nusantara. Adapun, sebanyak 50 persen minat berasal dari dalam negeri atau domestik dan 50 persen lainnya dari investor asing.
