Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. akan menerapkan rekayasa lalu lintas berupa contraflow di jalan tol pada periode Lebaran 2023.
Direktur Utama PT Jasamarga Toll Road Operator, Yoga Tri Anggoro, menjelaskan skema rekayasa lalu lintas sudah dimatangkan melalui koordinasi dengan Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan.
Yoga menuturkan dengan adanya penambahan lajur di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan berdasarkan hasil evaluasi penyelenggaraan mudik 2022, pihaknya akan mengoptimalkan rekayasa lalu lintas contra flow.
"Lebaran 2023 yang kami rencanakan KM 47 Jakarta-Cikampek sampai KM 72 direncanakan berdasarkan prediksi lalu lintas, sehingga kita hanya merencanakan contraflow, hasil evaluasi tahun lalu," kata Yoga di Jakarta, Senin (3/4/2023).
Untuk rekayasa lalu lintas tersebut, Yoga mengungkapkan hanya akan diberlakukan atas diskresi Korlantas Polri.
Menurutnya, Jasa Marga selaku pengelola jalan tol hanya akan menyiapkan rekayasa lalu lintas tersebut apabila telah mendapatkan diskresi Korlantas Polri.
Baca Juga
Yoga menuturkan, untuk penyelenggaraan mudik tahun ini, Jasa Marga telah melakukan persiapan dengan sangat matang.
"Bisa dibilang sudah 1.000 persen persiapannya," ungkapnya.
Sebelumnya, Kakorlantas Polri, Firman Santyabudi, mengatakan untuk mengurai kemacetan saat mudik Lebaran pihaknya telah menyiapkan sejumlah skenario.
Dia mengatakan berdasarkan dengan koordinasi bersama, pihaknya akan menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow dan satu arah di sejumlah ruas jalan tol Trans Jawa.
Di samping itu, pihaknya akan mengatur jadwal operasi kendaraan bersumbu 3 atau lebih pada saat mudik Lebaran.
“Kami dari kepolisian prinsipnya adalah memastikan semuanya itu berjalan untuk prioritasnya yang mana,” ungkapnya