Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis kehadiran Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Lido di Bogor, Jawa Barat, akan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat sekitar.
“Ya, tentu saja kalau dari segi kesempatan kerja 30.000 lebih, 30.000 lebih yang akan kerja langsung di sini. Kan gede banget, yang tidak langsungnya pasti lipat empat lipat lima,” kata Jokowi di acara peresmian KEK Lido, di Mahoni Ballroom, Lido Lake Resort, KEK Lido, Kabupaten Bogor, Jumat (31/3/2023).
Oleh sebab itu, Jokowi berharap agar KEK Lido bisa segera diselesaikan sehingga dapat dinikmati oleh masyarakat dan dapat menjadi destinasi baru untuk menekan laju warga yang berlibur ke Luar Negeri.
“Ini sebuah kawasan ekonomi khusus yang luar biasa bagusnya dengan konsep ke depan ada yang untuk movie land, theme park, ada untuk techno park, ada kawasan untuk musik, kawasan untuk otomotif, semuanya komplit. Ini akan mengerem masyarakat kita yang ingin keluar negeri untuk berwisata. Saya kira bagus dan ya kalau bisa ini cepat diselesaikan,” ujarnya.
Lebih lanjut, dia menyebutkan bahwa masyarakat yang selama ini bepergian ke Luar Negeri mencapai 11,7 juta orang dengan 45 persen untuk berlibur sehingga diharapkan kehadiran KEK Lido dapat meminimalisir arus tersebut agar menjadi pemasukan bagi Negara.
“Kalau kita rem separuh saja itu devisanya akan besar sekali yang tidak terbuang untuk masuk ke Negara yang lain. Hal seperti inilah yang diharapkan oleh Pemerintah agar pembangunan infrastuktur yang telah dikerjakan itu betul-betul secara ekonomis dimanfaatkan oleh sektor swasta,” tuturnya.
Baca Juga
Sekadar informasi, PT MNC Land Tbk. siap mengoperasikan tiga proyek di KEK MNC Lido City. Ketiga proyek yang dimaksud yakni LMAC (Lido Music Art Center), Movieland, dan Trump International Lido Golf.
Berdasarkan informasi pada laman resmi KEK Lido dikutip Jumat (31/3/2023), KEK Lido dikembangkan di atas lahan seluas 1.040 hektare dengan nilai investasi Rp33,4 triliun hingga 2030 mendatang.
Pembangunan KEK Lido telah berlandaskan hukum konkret yakni melalui PP No.69 Tahun 2021. Beleid tersebut mengarahkan KEK Lido sebagai kawasan dengan kegiatan utama pariwisata yang dioperasikan oleh PT MNC Land Tbk. yang telah berpengalaman dalam bidang industri kreatif, entertainment dan pariwisata.
Adapun, rencananya KEK Lido akan dibangun menjadi lokasi wisata dengan berbagai daya tarik, mulai dari theme park kelas dunia, golf course, studio film, music & arts center, hingga retail and dining. KEK Lido disebut dapat menyerap sekitar 29.545 tenaga kerja sepanjang operasionalnya.