Bisnis.com, JAKARTA - Garuda Indonesia memastikan penerbangan dari dan menuju Yogyakarta dan Solo masih berlangsung normal dan tidak terdampak erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada siang ini Sabtu (11/3/2023).
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan akan terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Merapi melalui koordinasi intensif bersama dengan stakeholders kebandarudaraan utamanya di wilayah Yogyakarta, Solo dan sekitarnya.
"Kami memastikan penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional Yogyakarta dan serta Bandara Adi Sumarmo, Solo maupun sektor penerbangan lainnya hingga saat ini berlangsung dengan normal," katanya dalam siaran pers, Sabtu (11/3/2023).
Selain itu, Garuda akan memastikan kesiapan berbagai langkah mitigasi dengan senantiasa mengedepankan aspek keselamatan dan kenyamanan para penumpang.
Garuda Indonesia menghimbau para penumpang untuk memastikan kembali jadwal penerbangannya melalui call center Garuda Indonesia di nomor 021-23519999 dan 0804 1 807 807.
Penumpang juga dihimbau untuk memastikan nomor kontak atau alamat e-mail yang tercantum pada tiket agar kami dapat menghubungi apabila terjadi perubahan jadwal penerbangan.
Baca Juga
Sebelumnya, Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia Rosedi mengatakan erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada Sabtu (11/3/2023) pagi tidak mempengaruhi operasional penerbangan.
Dia menuturkan kegiatan navigasi, baik di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) maupun di bandara-bandara lain sekitarnya, termasuk Bandara Adi Sucipto Yogyakarta dan Adi Sumarmo Solo dalam keadaan aman.
"Hingga pernyataan ini dikeluarkan, operasional penerbangan dan personel pelayanan navigasi penerbangan di Bandara YIA, Adi Sucipto, Adi Sumarno, dan Ahmad Yani dalam keadaan aman terkendali," kata Rosedi dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/3/2023).
Dia mengatakan bahwa pihaknya telah mengeluarkan peringatan kepada maskapai dengan No. ASHTAM (Volcanic Ash Notam): VAWR3871 pada pukul 05.35 UTC/12.35 WIB.