Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sederet Hal Ini Diduga Jadi Penyebab Minyakita Langka di Pasar

Stok minyak goreng merek Minyakita besutan pemerintah langka di pasar rakyat hingga harganya melambung.
Kementerian Perdagangan meluncurkan produk minyak goreng curah kemasan sederhana merek Minyakita seharga Rp14.000 per liter di kantor Kemendag, Jakarta, Rabu (6/7/2022) - BISNIS-Indra Gunawan.
Kementerian Perdagangan meluncurkan produk minyak goreng curah kemasan sederhana merek Minyakita seharga Rp14.000 per liter di kantor Kemendag, Jakarta, Rabu (6/7/2022) - BISNIS-Indra Gunawan.

Bisnis.com, JAKARTA - Minyakita, merek dagang untuk minyak goreng yang dimiliki Kementerian Perdagangan (Kemendag) masih langka di sejumlah pasar rakyat. Sejumlah pedagang bahkan mengaku sudah beberapa minggu tidak kebagian stok minyak goreng tersebut.

“Belum [dapat lagi]. [Kemarin kita jual per liter] Rp16.000,” kata Sarir, pedagang sembako di Pasar Pintu Air Petamburan, Jakarta Pusat, saat ditemui Bisnis, Senin (20/2/2023).

Langkanya stok Minyakita membuat harganya meroket di pasaran hingga menembus Rp17.000 hingga Rp18.000 untuk kemasan 1 liter. Angka tersebut jauh dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah yaitu Rp14.000 per liter.

Untuk mengatasi masalah kelangkaan Minyakita di pasar, Kementerian Perdagangan (Kemendag) sebelumnya telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) No.3/2023 tentang Pedoman Penjualan Minyak Goreng Rakyat.

Aturan itu dikeluarkan untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga minyak goreng rakyat. Setidaknya, terdapat tiga poin yang harus ditaati oleh produsen, distributor, hingga pengecer yang diatur dalam SE tersebut.

Pertama, penjualan minyak goreng rakyat harus mematuhi harga Domestic Price Obligation (DPO) dan HET. Kedua, penjualan minyak goreng rakyat dilarang menggunakan mekanisme bundling dengan produk lainnya.

Adapun, poin yang ketiga adalah penjualan minyak goreng rakyat oleh pengecer kepada konsumen paling banyak 10 kg orang per hari untuk minyak goreng curah, dan 2 liter per orang per hari untuk minyak goreng kemasan Minyakita. Lantas, apa penyebab Minyakita menjadi langka di pasar?

Berikut ini sederet hal yang diduga jadi penyebab Minyakita langka di pasar:

1. Tingginya permintaan

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau akrab disapa Zulhas mengklaim, langkanya Minyakita di pasar rakyat disebabkan oleh tingginya permintaan masyarakat terhadap produk besutan pemerintah tersebut.

Saat ditemui awak media pada akhir Januari lalu, Zulhas menuturkan bahwa Minyakita saat ini menjadi tren, usai dikemas dengan baik seperti minyak premium sehingga masyarakat yang membeli Minyakita melonjak naik. Minyakita pun kini mudah didapatkan tidak hanya di pasar rakyat, tetapi juga di retail modern.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Selanjutnya
Penjualan Bundling
Penulis : Ni Luh Anggela
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper