Bisnis.com, JAKARTA - Produsen minuman beralkhohol Diageo Indonesia berencana memperluas pasar ekspor di kawasan Asia Tenggara. Perusahaan menargetkan dapat mengekspor produknya ke Filipina dalam waktu dekat ini.
Corporate Relation Director Diageo Indonesia, Dendy Borman, menjelaskan pada akhir 2021, pihaknya telah melepas produk minuman beralkohol yang diproduksi dari fasilitas di Bali ke Thailand.
"Kira-kira kami ingin ekspor ke semua negara, setelah Thailand ada potensi ekspor di Filipina," kata Dendy di Jakarta, Rabu (15/2/2023).
Menurutnya, potensi tersebut muncul setelah Diageo membuka fasilitas produksinya di Indonesia, sehingga pengiriman produk yang sebelumnya dipasok oleh produsen dari Inggris dapat dipenuhi dari Indonesia.
Dendy menjelaskan, hal tersebut membuat produk dari Indonesia menjadi lebih kompetitif dari sisi biaya logistik.
"Keunggulan kita punya bahan etilakohol lebih beda, karena dari tebu," jelasnya.
Sementara itu, Dendy menuturkan untuk penjualan produk di dalam negeri masih mengalami pemulihan pascapandemi Covid-19.
Pembatasan pergerakan pada masa pandemi Covid-19 telah berdampak besar terhadap penjualan produk. Pasalnya, sejumlah daerah wisata sempat mengalami penurunan jumlah wisatawan.
"Sekarang sudah mulai rebound kita recovery 70 persen dibandingkan dengan sebelum pandemi," ungkapnya.